Kagama Cirebon

Jokowi Sakit, Ajakan Jenguk Jadi Polemik: Ketua Kagama Cirebon Sebut Tak Mau Bawa-bawa Politik

Jokowi Sakit, Ajakan Jenguk Jadi Polemik: Ketua Kagama Cirebon Sebut Tak Mau Bawa-bawa Politik

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TribunCirebon.com/ Eki Yulianto
Ketua Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Cirebon, Heru Subagia 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto


TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Ajakan menjenguk Presiden Republik Indonesia (RI) ke-7, Joko Widodo (Jokowi) ke Solo yang disampaikan Ketua Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) Cirebon, Heru Subagia, justru memantik polemik.

Hal ini terjadi setelah tiga pihak yang disebut, yakni dr Tifa, Roy Suryo dan Rismon menolak ajakan tersebut dengan beberapa syarat.

Heru menegaskan, bahwa niat awal untuk menjenguk Jokowi murni karena alasan kemanusiaan, bukan untuk kepentingan politik.

Baca juga: Anjlok Lagi-Anjlok Lagi, Harga Emas Hari Ini di Jogja dan Solo Kembali Merosot Jagi Segini


“Saya sudah konfirmasi ke tiga pihak, Tifa, Roy Suryo dan Rismon, bahwa saya tidak bisa menyampaikan pesan politik yang dimintakan oleh mereka, seperti menuntut Jokowi mengakui hasil riset ijazah palsu dan mencabut laporan ke kepolisian,” ujar Heru melalui keterangannya, Sabtu (28/6/2025). 

Ia menyebut, tidak etis membawa isu politik dalam ajakan menjenguk orang sakit.

“Saya tegaskan, agenda ini murni kemanusiaan. Tidak layak juga membahas persoalan polemik ijazah atau proses hukum yang sedang berjalan."

"Semuanya dilandasi oleh ketulusan dan kemurnian hati terdalam sebagai wujud berdamai atas nilai kemanusiaan,” ucapnya.

Baca juga: Rapat Paripurna Hari Jadi ke-598, Wali Kota Edo Ajak Warga Tak Diam: Bangun Cirebon Bareng-bareng!


Menurut Heru, dirinya tidak mempermasalahkan jika ada pihak yang tidak sejalan dengan niatannya.

“Kalau mereka keberatan dengan anjuran saya, ya artinya mereka bebas untuk tidak mengikuti atau mengindahkan imbauan saya."

"Bagi saya tidak ada masalah. Saya tetap akan ke Solo bersama anggota Kagama lainnya,” jelas dia.

Heru menegaskan, bahwa pihak Solo sudah memberikan sinyal positif untuk kunjungan tersebut.

“Intinya, pihak Solo sudah membuka pintu dan menerima keinginan kita bertemu sekaligus menjenguk Pak Jokowi."

Baca juga: Anjlok Lagi-Anjlok Lagi, Harga Emas Hari Ini di Jogja dan Solo Kembali Merosot Jagi Segini


"Kita akan berkabar dan mendoakan kesembuhan serta kesehatan Pak Jokowi agar kembali segar bugar,” katanya.

Ia juga menyampaikan kekecewaannya atas pemberitaan yang menyebut ada penolakan dengan syarat dari tiga pihak tersebut.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved