Jelang Piala Presiden 2025, Pemain Persib Belum Lengkap, Umuh Muchtar Singgung Soal Persiapan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Persib Bandung akan tetap serius dalam menghadapi Piala Presiden 2025, meski kini para pemain Persib belum kembali berkumpul.

Bahkan, setelah resmi melepas 13 pemainnya kini baru merekrut 8 pemain anyarnya, dan mereka belum kembali berlatih, sedangkan Piala Presiden akan digelar Minggu (6/7/2025)

Manager Persib Bandung, Umuh Muchtar, tak mengelak sampai saat ini para pemain tim Maung Bandung belum siap.

Baca juga: Daftar Lengkap Baru Bocoran Skuad Persib Bandung untuk Piala Presiden 2025

"Kami baru latihan tanggal 30, tapi tetap kita perhatikan dan serius mengikuti Piala Presiden 2025," ujar Umuh Muchtar, saat ditemui di kediamannya.

Umuh Muchtar mengatakan, sampai saat ini pemain Persib belum lengkap, tapi  seandainya sudah waktunya (Piala Presiden)  seadanya pemain juga akan ditampilkan.

"Mohon maaf bila mana mengecewakan kepada para Bobotoh harus dimaklumi. Walaupun pemain sekarang bagus- bagus, tapi memadukan mereka kan tidak gampang (perlu waktu). Kecuali pemain musim lalu tidak bubar, itu sudah jadi, siap untuk jadi juara (Piala Presiden)," kata Umuh.

Umuh memaparkan, untuk kedepannya pihaknya tak mau janji muluk-muluk, nanti Bobotoh semua juga bisa melihat sendiri, bagaiman dalam menghadapi situasi Piala Presiden.

"Di sini (Piala Presiden) diperlihatkan dulu, nanti semua bisa menilai, dan membaca bagaimana ke depannya Persib," kata Umuh.

Dilepasnya sebanyak 13 pemain, Umuh mengaku, pihaknya juga menyayangkan, tapi lumrah di klub mana pun mungkin seperti itu.

"Tapi kalau Persib itu rasanya menyakitkan, saya juga harus bagaimana baik dengan para pemain, tapi ya mereka sudah ngambil keputusan seperti itu. Mungkin di sini seribu di sana dikasih dua ribu," katanya.

Umuh mengatakan, mungkin di sini juga tak siap ada perhitungan karena umur mereka atau lainnya.

"Saya serahkan semua itu kepada pelatih, pelatih yang menentukan dan berhitung," ujar Umuh.

Umuh mengungkapkan, daru managemen itu juga ada perhitungan dan ada kesepakatan dari managemen dan pelatih.

"Lebih baik tak mengambil resiko, kan rata-rata ingin dua tahun tiga tahun, seperti Ciro kan ingin tiga tahun. Sebetulnya mereka pada baik dengan saya setelah ini tak ada kabar dengan saya, tak tahu mereka main di mana, ada di mana, sehat atau tidak," tuturnya.

Umuh mengaku, sangat sayang klub di manapun juga tak seperti Persib.

"Kejadian ini sangat menyakitkan untuk pengurus pelatih (banyak pemain yang harus hengkang)," katanya.

Sebab memang selain banyaknya pemain yang hengkang, para pemain yang hengkang ini telah mengantarkan Persib meraih back to back juara.