5 Pemain Persib Bandung Dipanggil Timnas U-23, Persiapan Untuk Mengarungi Dua Kompetisi

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNCIREBO.COM, BANDUNG- Setelah Beckham Putra Nugraha memperkuat Timnas Indonesia senior di Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, kini 5 pemain Persib Bandung dipanggil Timnas U-23.

Kelima pemain tersebut adalah Kakang Rudianto dan Robi Darwis yang kerap diturunkan saat Persib mengarungi Liga 1 Indonesia dan AFC Champios League Two.

Selain itu terdapat Putra Sheva Sanggasi dan Fitrah Maulana Muhammad Ridwan, pemain muda yang bergabung dengan tim senior Persib pada musim ini.

Satu lagi, yakni Muhammad Rhaka Syafaka Bilhuda, pemain Akademi Persib U-18 yang berlaga di elit pro Academy.

Baca juga: Bursa Transfer Terbaru Persija Jakarta, Deal dengan 2 Pemain Asing, Macan Tunggu Sang Pelatih Datang

Kelima pemain tersebut dipanggil di panggil tim Garuda Muda untuk mengikuti program pemusatan latihan persiapan menghadapi Piala ASEAN  yang digelar 14–29 Juli 2025 dan Babak Kualifikasi Piala Asia 1–9 September 2025.

Menurut Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, dipanggilnya 5 pemain muda tersebut oleh Timnas U-23, adalah bukti jalur pembinaan jangka panjang yang selama ini dibangun Persib secara konsisten.

"Pemanggilan ini bukan sekadar kehormatan bagi kelima pemain, tetapi juga menjadi pengakuan atas kualitas pembinaan yang kami bangun," ujar Adhitia, Minggu (15/6/2025).

Adhitia mengaku, pihaknya selalu mendorong para pemain muda untuk siap, tidak hanya bersaing di level klub, tetapi juga berkontribusi untuk bangsa.

"Kami percaya ini adalah momen penting bagi perkembangan mereka, sebagai pemain dan individu. Mereka akan belajar dari atmosfer kompetitif di Timnas, memperluas perspektif, dan membawa kembali nilai-nilai positif ke klub," kayanya.

Baca juga: Lebih Unggul dari Persib Bandung, PSIM Yogyakarta Sudah Punya Dua Pemain Asing, Satu Baru Deal

Adhitia menegaskan,  Persib akan selalu mendukung pengabdian pemain untuk tim Merah Putih.

Menurut Adhitia, pentingnya sinergi antara klub dan federasi, dalam membentuk generasi baru sepakbola Indonesia.

"Persib pun membuka ruang kolaborasi lebih luas, agar semakin banyak pemain muda mendapat akses, pengalaman, dan jalur pengembangan yang berkualitas," ucapnya.