Panen Masih Berlangsung, Tapi Indramayu Sudah Lakukan Percepatan Tanam Padi di 11 Ribu Hektare Awal

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Panen raya diketahui masih berlangsung di Indramayu hingga bulan Mei 2025 nanti.

Meski demikian, sejumlah wilayah yang sudah panen lebih awal kini sudah mulai menanam padi kembali.

Percepatan memulai musim tanam ini dilakukan di lahan seluas 11 hektare sawah di wilayah Indramayu bagian selatan.

Wilayah tersebut diketahui merupakan areal tadah hujan.

Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin pun ikut langsung melakukan percepatan tanam padi bersama petani di Desa Tanjungkerta, Kecamatan Kroya, Rabu (23/4/2025).

Syaefudin mengatakan, percepatan tanam padi ini diketahui turut dilaksanakan secara serentak di nasional pada 14 provinsi yang dipusatkan di Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan. 

Di sana, Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bersama para petani ikut langsung melakukan penanaman padi.

“Bulan April ini masih ada hujan, jadi percepatan tanam kita lakukan terutama di lahan tadah hujan," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Syaefudin menyampaikan, percepatan memulai masa tanam ini sekaligus untuk mengejar target produksi padi dari Indramayu.

Dengan harapan, swasembada pangan bis terwujud dan petani di Indramayu sejahtera.

Dalam prosesnya, penanaman padi dilakukan dengan dibantu oleh mesin transplanter, serta penyemprotan dengan menggunakan drone. 

Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Yudi Sastro menjelaskan, hari ini percepatan tanam padi dilakukan serentak di daerah-daerah sentra pertanian di 14 provinsi di Indonesia.

Untuk di Provinsi Jawa Barat sendiri, dipusatkan di Kabupaten Indramayu. 

“Dengan percepatan ini, kami optimis produksi padi di Indonesia bisa terus meningkat dan mewujudkan ketahanan pangan nasional dan dunia,” ujar dia.

Baca juga: Menteri PU Dody Pamer Keberhasilan Teknologi IPHA di Indramayu, Panen Melimpah Nyaris 2 Kali Lipat