Seorang Pria Tak Dikenal Tewas Tertabrak Kereta di Pegambiran Cirebon, Diduga Mengakhiri Hidup

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Seorang pria tanpa identitas ditemukan tewas tertabrak kereta api di perlintasan rel KM 219/1-2, Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, pada Senin (10/2/2025) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kapolsek Lemahwungkuk Polres Cirebon Kota, Iptu Usep, mengonfirmasi kejadian tersebut berdasarkan keterangan para saksi di lokasi.

Menurut saksi yang merupakan seorang penjaga rel PT KAI, sebelum kejadian, korban terlihat berjalan di sekitar area lintasan.

Ia sempat diperingatkan dengan bunyi peluit karena ada kereta yang melintas, tapi tidak menghiraukan peringatan tersebut.

"Korban terlihat berjalan di lintasan, kemudian KA Ciremai jurusan Cikampek-Semarang Tawang melaju dari arah Jakarta."

"Menurut saksi sudah membunyikan peluit, tapi korban tetap berdiri di tengah rel hingga akhirnya tertabrak," ujar Usep saat dikonfirmasi media, Selasa (11/2/2025) pagi.

Akibat benturan keras, tubuh korban terseret sejauh sekitar 500 meter hingga KM 219/1-2. Kondisinya mengenaskan.

Usep mengatakan, pihaknya menerima laporan dari saksi dan segera berkoordinasi dengan tim Inafis Polres Cirebon Kota untuk proses evakuasi.

"Korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD Gunung Jati Kota Cirebon untuk pemeriksaan lebih lanjut."

"Hingga saat ini, identitasnya belum diketahui," ucapnya.

Adapun, korban memiliki ciri-ciri perawakan gemuk, wajah oval dan rambut pendek. 

Saat kejadian, ia mengenakan pakaian warna hitam dan celana jeans.

Polisi mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut untuk segera melapor.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki motif di balik kejadian ini, termasuk kemungkinan dugaan bunuh diri.

Informasi peristiwa adanya orang yang tertabrak kereta juga beredar di media sosial.

Dari postingan yang diunggah oleh sejumlah warganet itu menyebutkan, bahwa ada orang yang diduga mengakhiri hidupnya dengan sengaja menabrakkan diri ke kereta yang sedang melaju kencang.

Beberapa foto yang diunggah juga menunjukkan kerumunan warga di area sekitar rel pascaperistiwa itu terjadi.

Kontak Bantuan

Bunuh diri bisa saja terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Baca juga: Kecelakaan Maut di Indramayu, Pria Berhelm Tewas Tertabrak Kereta Api Argo Merbabu