PMI Asal Cirebon Kembali
Awal mula Tarsinah PMI Asal Cirebon yang Ditemukan Usai 23 Tahun Dinyatakan Hilang di Malaysia
Awal mula Tarsinah PMI Asal Cirebon Ditemukan Usai 23 Tahun Dinyatakan Hilang di Malaysia
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
“Orang Bandung itu cuma bilang ‘nunggu saya pas pulang ke Malaysia.’"
"Akhirnya kami inisiatif kasih nomor keluarga Tarsinah ke pihak majikan."
Baca juga: Melintasi Desa Karanganom dan Desa Pandansari Tulungagung, Tol Trans Jawa Agungbijen Gusur 43 Desa
"Alhamdulillah, akhirnya bisa komunikasi," katanya.
Subandi menegaskan pentingnya prosedur resmi bagi warganya yang ingin bekerja ke luar negeri.
“Kalau mau kerja ke luar negeri harus punya dokumen lengkap dari perusahaan yang resmi. Kalau ada masalah, konsultasikan ke agency atau langsung ke desa."
"Jangan sampai kabur, karena itu akan sulit untuk diurus," ujarnya, mengimbau.
Baca juga: Melintasi Desa Karanganom dan Desa Pandansari Tulungagung, Tol Trans Jawa Agungbijen Gusur 43 Desa
Selama 23 tahun tanpa kabar, keluarga tetap yakin bahwa Tarsinah masih hidup meskipun isu kematiannya terus beredar.
“Emak selalu bilang anaknya masih hidup. Doanya nggak pernah berhenti, dan Alhamdulillah terkabul," ucap Subandi.
Seperti diketahui, Rabu (8/1/2025), Tarsinah telah tiba di tanah air dan kembali ke kampung halamannya.
Pemerintah Desa Gebang Ilir telah memfasilitasi kepulangannya dari bandara hingga ke rumah.
Baca juga: Tol Trans Jawa Agungblijen Membelah 269,3 Hektar, Membabat Desa Gogodeso Kabupaten Blitar
Kepulangan ini disambut haru oleh keluarga dan warga desa yang sejak lama menanti.
Kisah Tarsinah adalah bukti nyata bahwa cinta dan doa keluarga mampu melampaui jarak dan waktu.
Desa Gebang Ilir kini menjadi saksi dari keajaiban yang dinanti lebih dari dua dekade.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.