Pj Bupati Majalengka Minta Sekolah Gandeng Katering Lokal Dalam Program Makan Bergizi Gratis
Penjabat Bupati Majalengka meminta sekolah untuk menggandeng pengusaha katering lokal dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, meminta sekolah untuk menggandeng pengusaha katering lokal dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG).
Pihaknya mewanti-wanti jangan sampai realisasi program unggulan Presiden - Wakil Presiden RI tersebut justru memesan makanan dari luar Kabupaten Majalengka.
Sebab, menurut dia, katering asal Kabupaten Majalengka dipastikan memiliki kualitas dan mampu bersaing untuk menyiapkan makanan bergizi bagi para siswa dalam program itu.
Baca juga: Pemkab Majalengka Jamin Makan Bergizi Gratis Bakal Berdayakan Kelompok Peka Sebagai Mitra Utama
"Saya titip kepada kepala sekolah apabila MBG sudah dilaksanakan jangan sampai memesan dari luar Majalengka," kata Dedi Supandi saat ditemui usai Sosialisasi Peraturan Bupati (Perbup) Majalengka tentang Penyelenggaraan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif di Islamic Center, Jalan Siti Armilah, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Selasa (17/12/2024).
Bahkan, jika diperlukan bahan-bahan untuk menyiapkan makan bergizi gratis tersebut harus dipastikan dibeli dari pasar tradisional di wilayah Kabupaten Majalengka.
Ia mengatakan, pihak sekolah pun diminta berkolaborasi dengan kelompok perempuan kepala keluarga (Peka) binaan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Majalengka.
Pasalnya, kader-kader Peka yang tersebar di seluruh kecamatan se-Kabupaten Majalengka tersebut telah dibekali pelatihan tata boga, sehingga bisa dilibatkan dalam program MBG.
"Dalam kelompok Peka juga terdapat kader TP PKK, dan beberapa di antaranya sudah dinaungi BUMDes, sehingga bisa dikolaborasikan untuk program MBG," ujar Dedi Supandi.
Baca juga: Pemkab Majalengka Anggarkan Rp 5 Miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis
Dedi menyampaikan, kolaborasi semacam itu untuk memberdayakan pelaku usaha katering lokal sekaligus untuk mendongkrak sektor perekonomian di Kabupaten Majalengka.
Pihaknya mengakui, program MBG juga lebih dari sekadar meningkatkan gizi para pelajar, tetapi dirancang untuk mendukung perekonomian lokal, khususnya di Kabupaten Majalengka.
"Kami sangat berharap ketika MBG dilaksanakan pada tahun depan jangan sampai memesan katering dari luar daerah, tetapi dari Majalengka saja," kata Dedi Supandi.
Mahkamah Agung Bantu Renovasi Musala Tua di Argapura Majalengka |
![]() |
---|
PPPK Majalengka Terancam Putus Kontrak Jika Lalai Tugas, Ini Kata Sekda |
![]() |
---|
Kasat Lantas Polres Majalengka Salurkan Bansos Kepada Penggali Kubur di Makam Martaguna |
![]() |
---|
Jumlah Pelajar yang Alami Keracunan MBG di Garut Bertambah Jadi 569 Orang, 19 Masih Dirawat |
![]() |
---|
Operasi Katarak Gratis di RSUD Talaga, Bupati Majalengka: Kuota 131 Peserta, Sisa 60 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.