Jawa Barat Juara Umum PON XXI, Kadispora Jabar Singgung Hitung-hitungan Raihan Medali

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahamd Mauludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG- Jawa Barat berhasil menjadi juara umum PON XXI Aceh- Sumatera Utara, meski awalnya sempat saling menyalip dengan kontingen lain, terutama DKI Jakarta yang berada di posisi kedua.

Kepala Dinas Olahraga Provinsi Jawa Barat, Asep, mengaku bersyukur Jabar kembali menjadi juara Umum PON, dan macapai target Jabar Hattrick (juara PON).

"Pertama kita bersyukur, kerja keras selama hampir 2 tahun, termasuk 1 tahun terakhir yang melakukan evaluasi setiap bulan, berbuah manis. Hari ini bisa meraih juara umum di PON Aceh-

Baca juga: Jabar Hattrick! Kontingen Jabar Sukses Raih Gelar Juara Umum PON XXI 2024

Sumatra Utara," ujar Asep, saat dihubungi, Jumat (20/9/2024).

Menurut Asep, raihan medali Kontingen Jabar, hingga sempat saling salip dengan kontingen lain, itu sesuai dengan perhitungan pihaknya sebelumnya.

"Di awal (penyelenggaraan PON XXI) mungkin bagi masyarakat yang melihat media, Kontingen Jabar berada di posisi ke 4, 3, 2," ujar Asep.

Asep mengungkapkan, pihaknya sudah ada hitung-hitungan, terkait seluruh peraihan medali.

"Cabang olahraga andalan kita, dipertandingkan di akhir (Penyelenggaraan PON), seperti dayung, taekwondo, Sambo dan lainnya," kata dia.

Namun kata Asep, Alhamdulillah, di akhir Penyelenggaraan PON XXI, bisa menyalip yang lain terutama DKI yang kini berada di urutan kedua.

"Kamk sudah punya hitung-hitungan tanggal 16 Jatim tak akan melesat lagi perolehan medalinya tak akan banyak. Mulai tanggal 17,18,19 September, Jabar dan DKI tetap jalan perolehan medalinya," ujar Asep.

Asep mengaku, cukup optimis dengan hitung-hitungan karena pada tiga hari itu, adalah memang harinya Jabar dalam meraih medali.

"Cabor andalan kita yang banyak menghasilkan medali di hari tersebut," tuturnya.

Jadi wajar, kata Asep, kalau publik atau masyarakat agak was-was di awal penyelenggaraan PON XXI.

"Sebab katanya mau hattrick tapi posisi ada di nomor tiga empat, dan dua. Jadi sebenarnya sudah diperhitungkan dari awal dan raihan ini sesuai dengan hitung-hitungan kami, hingga akhirnya bisa meraih juara umum," ucapnya.

Wakil Ketua Kontingen Jabar, Dedi Taufik mengatakan, hasil yang diraih Jabar di PON XXI Aceh-Sumut merupakan hasil kerja keras para atlet, official dan doa masyarakat Jabar.

Dedi mengucapkan, terima kasih, kepada 1.260 atlet, 300 pelatih, mekanik, manajer, pimpinan cabor, dan KONI kabupaten atau kota.

"Raihan juara umum ini tidak didapatkan dengan mudah, tapi hasil pembinaan panjang oleh KONI Jabar, pengurus provinsi cabang olahraga, KONI kabupaten/kota, dan juga dukungan dari Gubernur Jabar, DPRD, dan lainnya," ujar Dedi.

Dedi yang juga menjabat sebagai Kepala Bapenda Jabar ini pun berterima kasih kepada semua pihak, karena sudah berhasil memenuhi target Jabar hattrick atau juara umum tiga kali berturut-turut.

"Kontingen Jabar ini diperkuat 2.000 orang dibawah binaan Pj Gubernur, Bey Machmudin dan Ketua (Chief de Mission) yang juga Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus, yang telah memimpin pasukan Jabar hingga akhirnya bisa meraih hattrick  juara umum di PON XXI Aceh- Sumatra Utara ini," kata dia.

Begitu juga Komandan Satuan Pelaksana Jabar Hattrick, Yunyun Yudiana, mengaku bersyukur Jabar kembali menjadi juara umum PON dan Jabar bisa Hattrick.

"Kami sangat senang kami sangat bangga perjuangan luar biasa, 5 hari terakhir kejar-kejaran dengan Kontingen DKI Jakarta (terkait Raihan medali), tapi di akhir finish kita langsung mengejar mereka," kata Yunyun.

Yunyun mengaku, ini kebahagiaan yang amat sangat bagi kontingen Jabar, dan tentunya dipersembahkan untuk masyarakat Jabar.

"Bahwasannya kita tiga kali berturut-turut juara umum PON dan ini sejarah bagi bangsa Indonesia," ucapnya.