Persibmania

Persib Bandung Akan Jalani 3 Laga Kandang Berutun, Termasuk Lawan Persija, Ini Imbauan untuk Bobotoh

Dari pertengahan hingga tanggal 23 September Persib Bandung akan menjalani tiga laga kandang.

Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Cipta Permana
Pemain Persib Bandung dan bobotoh dalam sesi latihan di Stadion Persib, Rabu (6/3/2024). Bobotoh memberikan dukungan menjalang laga Persib vs Persija akhir pekan ini. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Setelah bertanding melawan PSM Makassar di Stadion Batakan Balikpapan, Persib Bandung bakal menjalani tiga pertandingan kandang beruntun di Liga 1 dan AFC Champions League Two (ACL 2) 2024/2025.

Ketiga pertandingan tersebut adalah melawan PSIS Semarang (15 September 2024), Port FC (19 September 2024), dan Persija Jakarta (23 September 2024).

Karena itu, Persib Bandung mengajak bobotoh dan publik sepak bola Bandung untuk menjaga suasana kondusif Kota Bandung yang juga tengah merayakan hari jadinya yang ke-214 pada bulan September ini.  

Sebab, Maung Bandung ingin ketiga partai home tersebut menjadi bagian dari upaya memeriahkan hari jadi Kota Bandung yang menjadi homeground-nya.

Untuk memnciptakan suasana kondusif, aman dan nyaman, Persib Bandung mengajak semua pihak untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang melanggar aturan dan regulasi yang sebelumnya telah ditetapkan, apalagi anarkis, pada tiga pertandingan kandang tersebut.

Beberapa contoh tindakan yang melanggar regulasi tersebut adalah menyalakan flare di dalam stadion, pitch invasion, merusak fasilitas stadion dan mengganggu ketertiban umum.

Selain bisa mengganggu suasana kondusif Kota Bandung yang tengah merayakan hari jadinya, ajakan tersebut disampaikan Persib Bandung karena tindakan-tindakan tersebut tidak bertanggung jawab dan berpotensi menghadirkan sanksi, termasuk hukuman pertandingan tanpa penonton.

"Karena itu, mari kita jaga Bandung dan jaga Persib bareng-bareng, dengan tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan tim dan bobotoh sendiri."

"Kami ingin tiga pertandingan kandang Persib itu bisa tetap disaksikan penonton dan bisa memeriahkan hari jadi Kota Bandung," kata Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat.

Untuk menghindari tindakan-tindakan yang melanggar regulasi sehingga memancing perilaku anarkis, Persib meminta kepada bobotoh yang tidak memiliki tiket resmi agar jangan memaksakan diri datang ke stadion, apalagi memaksa masuk ke dalam stadion saat pertandingan.

"Dari pada memaksa datang ke stadion tanpa tiket, lebih baik menyaksikan pertandingan melalui acara-acara nobar terdekat, termasuk Nobar Biru yang diadakan Persib."

"Intinya, yuk jaga Bandung tetap kondusif, agar kita terhindar dari sanksi,” ucap Andang di laman resmi klub.

Baca juga: Persib Bandung vs PSIS Semarang, Suporter Tim Tamu Tak Boleh ke Si Jalak Harupat

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved