Khutbah Jumat

NASKAH KHUTBAH JUMAT Hari Ini 17 Mei 2024, Ternyata Ini Pesan Agar Selamat di Hari Kiamat

Dalam bekhutbah sang khotib bebas menerangkan perihal ketaan kepada Allah Subhana Wata Alaa.

Penulis: Sartika Harun | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TribunCirebon.com/Eki Yulianto
Suasana pelaksanaan salat Idul Adha 1441 H di Mapolres Majalengka, Jumat (31/7/2020). 

TRIBUNCIREBON.COM - Hari jumat adalah hari istimewa yang memiliki makna tersendiri dari hari-hari biasanya.

Pada hari tersebut kaum lelaki dari umat Islam yang telah balig, sehat, dan berakal, diwajibkan untuk melaksanakan salat dua rakaat yang menggantikan salat zuhur.

Salat pada hari Jumat tersebut hanya terdiri dari 2 rakaat, yang diawali dengan khutbah Jumat oleh khatib.

Baca juga: NASKAH KHUTBAH JUMAT Hari Ini 17 Mei 2024, Kunci Hidup Ikhlas dan Ketaatan Beribadah

Khutbah Jumat sendiri merupakan ceramah yang disampaikan khatib sebelum salat, yang juga termasuk salah satu syarat dan rukun dalam salat Jumat.

Berbicara tentang hari Jumat merupakan Sayyidul Ayyam atau Penghulunya Hari, Jumat pun diyakini oleh kaum muslimin sebagai hari yang penuh keberkahan.

Di dalam hari Jumat, salat Zuhur pun berganti menjadi Salat Jumat.

Dalam bekhutbah sang khotib bebas menerangkan perihal ketaan kepada Allah Subhana Wata Alaa.

Ada berbagai jenis topik khutbah Jumat, namun kali ini Tribuncirebon.com ingin mengulas salah satu tema Aman di Hari Kiamat dengan Shalat.

Baca juga: Materi Khutbah Jumat 26 April 2024, Cara Menjadi Pemimpin yang Disenangi Rakyat

Khutbah I
السّلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ. أَشْهَدُ أَنْ لاإِلهَ إِلا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ إِيَّاهُ نَعْبُدُ وِإِيَّاهُ نَسْتَعِيْنُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ أَرْسَلَهُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى ءَالِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. {أما بعد} فَيَاأَيُّهَا الْمُسْلِمُونَ رَحِمَكُمُ اللهُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ، وَأَحُثُّكُمْ وَنَفْسِيْ عَلَى طَاعَةِ اللهِ فِيْ كُلِّ وَقْتِ لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ * قال الله تعالى: وَهَـذَا كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ مُّصَدِّقُ الَّذِي بَيْنَ يَدَيْهِ وَلِتُنذِرَ أُمَّ الْقُرَى وَمَنْ حَوْلَهَا وَالَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِالآخِرَةِ يُؤْمِنُونَ بِهِ وَهُمْ عَلَى صَلاَتِهِمْ يُحَافِظُونَ (الأنعام: 92
وقال ﷺ: مَنْ حَافَظَ عَلَى الصَّلَاةِ كَانَتْ لَهُ تِجَارَةٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَنُوْرًا وَبُرْهَانًا، وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَى الصَّلَاةِ لَمْ تَكُنْ لَهُ تِجَارَةٌ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَا نُوْرًا وَلَا بُرْهَانًا، وَلَا أمَانًا. (قرة العيون: صحيفة: 6
وَقَالَ النَّبِيُّ ﷺ: لَا يَمْسَحُ اَحَدُكُمْ وَجْهَهُ مِنَ التُّرَابِ إِذَا سَجَدَ فِيْ الصَّلَاةِ فَإِنَّ الْمَلَائِكَةَ تُصَلِّي عَلَيْهِ مَادَامَ أَثَرُ السُّجُوْدِ فِيْ وَجْهِهِ وَجُبْهَتِهِ. (قرة العيون: صحيفة: 6
Jamaah Jum’at yang dimuliakan Allah,

Marilah kita tingkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Taqwa dalam arti meaksanakan perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, sebab dengan taqwalah yang akan mengantarkan kita menggapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Diantara ketaqwaan kita adalah harus memelihara sholat yang lima waktu sebagaimana firman Allah yang saya bacakan diatas yang artinya wallahu ‘alam bimurodih:

Dan ini (Al Quraan) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnya dan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qura (Mekah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya. Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (Al Quraan) dan mereka selalu memelihara sembahyangnya.

Baca juga: NASKAH KHUTBAH JUMAT Hari Ini 17 Mei 2024, Kunci Hidup Ikhlas dan Ketaatan Beribadah

Ayat tersebut memberikan pengertian kepada kita bahwa Alqur’an yang diturunkan Allah itu diberkahi dan membenarkan terhadap kitab-kitab yang diturunkan sebelum Al-qur’an, dengan Al-qur’an kita harus mengingatkan saudara-saudara kaita, sebagai orang yang beriman tentu percaya kepada Al-qur’an dan niscaya selalu memelihara sholatnya.

Sholat Menjadi Perniagaan di Akhirat

Sabda Nabi SAW, yang artinya: Siapa-siapa orang yang memelihara sholat maka baginya punya perniagaan pada hari kiyamat, cahaya dan tanda bukti. Dan siapa-siapa orang yang tidak memelihara sholat, maka baginya tidak mempunyai perniagaan pada hari kiyamat, juga tidak ada cahaya, tidak ada pembuktian dan juga tidak aman. (Qurtubi [Qurrotul-‘uyun; hal.6])

Hadits ini memberikan pengertian kepada kita bahwa; jika kita memelihara sholat maka kita pada hari kiyamat kelak akan mempunyai perniagaan, cahaya terang dan bikti-bukti keimanan kita, jika tidak maka tidak akan mempunyai apa-apa.

Baca juga: NASKAH KHUTBAH JUMAT Hari Ini 17 Mei 2024, Kunci Hidup Ikhlas dan Ketaatan Beribadah

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved