Liga Inggris

Bos MU Tak Sudi Liverpool jadi Juara Liga Inggris, Bos The Reds Justru Jagokan Arsenal Menang

baik Arsenal, Liverpool maupun ManchesterCity merupakan musuh besar Manchester United.

tribun
bos Manchester United, Sir Jim Ractliffe 

TRIBUNCIREBON.COM - Pemilik baru sekaligus bos Manchester United, Sir Jim Ractliffe mengungkapkan soal pandangannya mengenai klub yang akan menjuarai Liga Inggris.

Ractliffe mengaku lebih ikhlas jika Arsenal keluar menjadi juara Liga Inggris.

Bos MU tersebut menegaskan jika dirinya tak terima Liverpool dan Manchester City sebagai juara trofi Liga Inggris.

Kendati demikian Ractliffe mengungkapkan baik Arsenal, Liverpool maupun ManchesterCity merupakan musuh besar Manchester United.

Akan tetapi Bos MU itu lebih menjagokan Arsenal keluar menjadi juara Liga Inggris.

Ractliffe menyebut jika Arsenal layak menjadi pemenang, yang tak lain layak mengangkat trofi Liga Inggris.

Saat ini, pertarungan Liga Inggris memasuki laga-laga krusial.

Sejumlah klub-klub besar terus berupaya maksimal demi bisameraih poin di akhir-akhir pertandingan ini.

Saat ini mayoritas dari kontestan Liga Inggris tinggal menyisakan sepuluh pertandingan lagi.

Hal itu membuat setiap pertandingan menjadi penting, terutama bagi klub yang tengah memburu gelar juara, lolos ke kompetisi antarklub Eropa (Liga Champions, Liga Europa, dan UEFA Conference League), dan misi terhindar dari degradasi.

Khusus untuk pemburu gelar juara, saat ini ada tiga tim yang punya peluang paling besar untuk mengangkat trofi Liga Inggris di akhir musim.

Mereka adalah Arsenal, Liverpool, dan Manchester City.

Untuk saat ini, Arsenal yang memuncaki klasemen sementara dengan raihan 64 poin dari 28 pertandingan.

Adapun di posisi kedua ada Liverpool yang mempunyai poin dan jumlah laga identik dengan The Gunners, tetapi kalah dalam hal selisih gol.

Lalu, peringkat ketiga ditempati Man City yang hanya terpaut satu poin dari Arsenal dan Liverpool.

Dengan demikian, gelar juara Liga Inggris musim ini diprediksi akan jatuh kepada salah satu dari tiga klub tersebut.

Terkait persaingan ketat ketiga tim tersebut dalam memburu gelar Liga Inggris musim ini, Sir Jim Ratcliffe baru-baru ini diminta memilih salah satu di antara mereka yang punya peluang besar untuk juara.

Bos perusahaan raksasa kimia INEOS itu awalnya tak mau memilih karena mereka semua adalah rival Man United.

Namun, Ratcliffe mengaku akan lebih legawa jika Arsenal yang menjadi juara karena faktor Mikel Arteta sebagai pelatih.

Menurutnya, Arteta telah melakukan pekerjaan yang luar biasa selama menukangi Arsenal.

"Tim mana yang saya inginkan untuk memenangkan gelar Liga Inggris? Aku benci mereka semua," ucap Sir Jim Ratcliffe seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.

"Mereka semua adalah musuh Man United."

"Saya tidak mungkin memilih."

"Namun, itu akan bagus untuk Arteta."

"Dia melakukannya dengan sangat baik dan Arsenal telah bersabar terhadapnya," tuturnya menambahkan.

Sementara itu, Manchester United terlempar dari persaingan Liga Inggris musim ini.

Saat ini Man United tercecer di urutan ke-6 sambil mengantongi 47 poin dari 28 pertandingan.

Target realistis Setan Merah hanya menembus posisi empat besar.

Erik ten Hag Senyum Sinis usai Manchester United Singkirkan Liverpool di Piala FA

Manchester United berhasil menyingkirkan Liverpool di laga perempat final Piala FA.

The Reds Devil tampil menang dramatis dengan skor akhir 4-3 di duel sengit Manchester United vs Liverpool.

Skuad Erik ten Hag berhasil mengalahkan Mohamed Salah dkk.

Melihat kemenangan tersebut, Erik ten Hag lantas tersenyum tipis.

Gol Man United dicetak oleh Scott McTominay, Antony, Marcus Rashford, dan Amad Diallo. Sementara itu gol Liverpool dipersembahkan Alexis Mac Allister, Mohamed Salah, dan Harvey Elliott.

Usai pertandingan, pelatih MU, Erik Ten Hag menyebut 30 menit pertama pertandingan ini merupakan laga terbaik timnya. Sayang usai 30 menit pertama ini, menurut Erik Ten Hag, MU menurunkan level performa sehingga pertandingan baru berakhir di perpanjangan waktu.

Baca juga: Erik ten Hag Klaim Manchester United Main Sempurna Bak Liverpool, Bukti Bisa Kalahkan The Reds

Erik ten Hag Klaim Manchester United Main Sempurna Bak Liverpool, Bukti Bisa Kalahkan The Reds

Manchester United tengah berbahagia, lantan sukses mengalahkan Liverpool.

Lewat duel Manchester United vs Liverpool di Piala FA dengan skor akhir 4-3, membuat The Reds lolis ke semifinal Piala FA.

Melihat permainan anak asuhnya, Erik ten Hag lantas memuji performa timnya.

Erik ten Hag mengungkapkan jika anak asuhnya bermain sempurna di musim ini.

Old Trafford pada Minggu (17/3/2024) sudah bersorak sejak menit ke-10 berkat gol Scott McTominay.

Namun dua gol dari Alexis Mac Allister dan Mohamed Salah jelang turun minum membuat Liverpool memimpin 2-1.

Antony memaksakan laga berlanjut ke babak tambahan berkat golnya di menit ke-87, namun tembakan Harvey Elliott lagi-lagi membawa Liverpool unggul 3-2.

MU yang pantang menyerah kemudian bangkit dan memborong dua gol lewat Marcus Rashford dan Amad Diallo.

Kemenangan ini tak hanya menjaga asa MU mengakhiri musim dengan raihan trofi, namun juga sekaligus memupus harapan Liverpool memenangi quadruple di musim terakhir Juergen Klopp. Ten Hag pun memuji perjuangan tim asuhannya.

"Ketika hal semacam ini (menang dramatis) terjadi di laga Manchester United versus Liverpool, salah satu laga sepak bola terbaik di dunia, menurut saya ini bersejarah," ujar Ten Hag, dikutip situs resmi klub.

"Saya pikir 35 menit pertama adalah performa terbaik tim di musim ini. Kami bermain amat baik, baik saat menguasai bola ataupun tidak. Lalu terjadilah 10 menit terakhir. Juga setelah turun minum, kami jadi menurun, dan kalian lihat Liverpool adalah tim hebat."

"Mereka mengambil alih tapi akhirnya kami mengubah gaya, sistem kami, dan dari situ kami mengambil inisiatif, kami percaya pada sistem, dan kami bisa menciptakan peluang dan mencetak gol."

Ten Hag menyadari timnya sering kali tampil buruk dan berujung kekalahan, namun ia juga tahu timnya mampu belajar dan bangkit meraih kemenangan seperti di laga ini.

"Sungguh fantastis, tentu saja, tim menunjukkan ketangguhan dan tekad untuk menang. Kami sering mengalami kemunduran, jadi saya bangga pada tim. Tak cuma di laga ini, namun juga seluruh musim. Kami sering menurun, namun mereka bisa mengatasinya."

"Mereka amat kuat secara mental, dan hadirnya para suporter jelas amat membantu. Tapi kami yang membuat suporter bersemangat, mereka mendukung kami."

"Setiap tim membutuhkan momen seperti ini dalam satu musim dan kami tidak pernah memiliki momen itu. Ini bisa menjadi momen di mana tim benar-benar bisa mendapatkan kepercayaan dan energi sehingga mereka bisa melakukan hal-hal luar biasa."

"Dan saya pikir ketika Anda bisa mengalahkan Liverpool dengan cara seperti ini, Anda bisa mengalahkan siapapun. Jadi bergantung pada kami untuk membuktikan hal itu. Saya mengatakan hal ini pada Jumat, dan hari ini kami berhasil," jelasnya.

MU selanjutnya akan menghadapi Coventry City di Wembley pada April mendatang. Jika menang, mereka akan bertemu pemenang Manchester City vs Chelsea di laga puncak.

Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved