Kecelakaan di Tol Cipularang

Truk Kontainer Angkut 40 Ton Bahan Kimia Jatuh Melintang di Tol Cipularang. Lalin Sempat Macet

Sebuah truk kontainer bernomor polisi B 9590 WV, melintang menutup jalan di Jalur A di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 92

Editor: dedy herdiana
ISTIMEWA
Sebuah truk kontainer bernomor polisi B 9590 WV, melintang menutup jalan di Jalur A di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 92, Kamis (14/3/2024). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Sebuah truk kontainer bernomor polisi B 9590 WV, melintang menutup jalan di Jalur A di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 92, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Insiden kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB saat truk melaju dari arah Jakarta menuju Bandung.

Baca juga: Sejumlah Perjalanan KA di Cirebon Terganggu Buntut Banjir di Semarang

Menurut Kepala Induk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko Priandono, kecelakaan ini diakibatkan truk tidak kuat melaju di jalur menanjak di tol Cipularang, diduga karena bermuatan terlalu berat.

"Kronologis kecelakaan tadi pukul 6.45 mobil dari bawah udah naik, namun ini muatannya besar (berat) karena 40 ton, setelah naik (menanjak) dia udah gak bisa ngegas lagi, kehabisan tenaganya, jadi untungnya dia (sopir) turun langsung di belokkin sama dia (sopir)," ujar Joko kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis (14/3/2024).

Ia mengatakan, truk yang sempat berjalan mundur itu berhasil diatasi oleh sopir truk itu, sehingga meminimalisir fatalitas kecelakaan baik untuk kendaraan korban maupun untuk kendaraan lainnya di jalur tol itu.

"Tidak ada korban jiwa hanya kontainernya jatuh ke bawah, menghalangi jalan di KM 92 ini, kami evakuasi dulu kontainer, jalur kontainer dan letinkemasnya ke pinggir supaya arus bisa berjalan," katanya.

Lebih lanjut Joko mengatakan, dilihat dari surat jalan yang ditemukan didalam mobil, didalam peti kemas itu berisi bahan kimia, namun sampai saat ini polisi masih mencari keberadaan sopir dan kernetnya, diduga kabur usai kejadian.

"Sopir dan kernet melarikan diri kami sedang mencari, sementara kami menunggu crane untuk dievakuasi," pungkasnya Joko.

Pantauan Tribunjabar.id dilokasi kejadian sekitar pukul 09.10 WIB, peti kemas yang terlepas dari truk, sudah dipindahkan dari posisi awal yang melintang menutupi jalan ke bahu jalan tol.

Bangkai truk bagian belakang pun berada di pinggir jalan, sedangkan bagian kepala truk sudah diamankan ke posisi yang tidak menghalangi jalan.(*)

Baca juga: Cerita Nelangsa Warga Imbas Hujan Deras Semalam, Terpaksa Sahur Seadanya Ditengah Kepungan Banjir

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved