KAI Daop 3 Cirebon Ingatkan Penumpang Stop Kontak Kereta Hanya Buat Isi Daya Gawai, Bukan Nanak Nasi
Manager Humas DAOP 3 Cirebon mengingatkan colokan di kereta api hanya untuk mengisi daya gawai.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Menanggapi kontroversi di media sosial seputar penggunaan stop kontak di kereta api untuk keperluan yang tidak semestinya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengingatkan penumpangnya untuk mematuhi aturan penggunaan fasilitas tersebut.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul menjelaskan, stop kontak atau colokan listrik yang ada di setiap kursi kereta api seharusnya hanya digunakan untuk mengisi daya perangkat gawai seperti handphone, tablet atau laptop.
Beberapa hari terakhir, media sosial ramai dengan pembicaraan tentang penggunaan stop kontak di kereta api untuk keperluan yang tidak semestinya, seperti menanak nasi dan menggantung kipas angin portable di atas kursi penumpang.
Sebelumnya, juga ada penumpang yang menggunakan catokan rambut dengan memanfaatkan stop kontak di kereta api.
“Selain gadget, penumpang tidak diperbolehkan menggunakan stop kontak di kereta api untuk keperluan lainnya, seperti alat elektronik rumah tangga."
"Hal ini dapat mengganggu penumpang lainnya atau bahkan membahayakan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api,” ujar Zainul melalui keterangan resminya yang diterima Tribun, Sabtu (24/2/2024).
Selain itu, penggunaan alat elektronik dengan daya listrik besar secara berlebihan dan bersamaan, dapat mengganggu fungsi kelistrikan kereta api secara keseluruhan.
Apabila penumpang mengalami kendala, seperti AC kurang berfungsi optimal, penumpang dapat segera menghubungi petugas kondektur yang bertugas.
Nomor handphone petugas kondektur tertera di masing-masing dinding kereta.
Penumpang juga dapat menyampaikan keluhan melalui pesan langsung (Direct Message) kepada Contact Center KAI di media sosial KAI, email cs@kai.id, WhatsApp 08111-2111-121, atau telepon di 121.
“KAI mengimbau kepada pelanggan untuk saling menghormati dan menghargai agar perjalanan kereta api tetap aman dan nyaman."
"Kami juga berpesan kepada pelanggan untuk selalu mematuhi aturan, menjaga ketertiban dan merawat fasilitas kereta api serta stasiun karena layanan kereta api merupakan fasilitas umum,” ucapnya.
Baca juga: Penjualan Tiket Kereta Api untuk Angkutan Lebaran 2024 di Cirebon Telah Dibuka
Vario Hitam Dihantam KA Argomurya di Cirebon, Perempuan Pengendara Motor Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Pria di Cicalengka Tewas Tertabrak Kereta Api, Tubuhnya Sempat Terpental 20 Meter |
![]() |
---|
Seorang Warga Tewas Tertabrak Kereta Api di Perlintasan Tanpa Palang Wilayah Dewasari Ciamis |
![]() |
---|
KAI Daop 3 Cirebon Sampaikan Permohonan Maaf dan Apresiasi kepada Pelanggan, Begini Isinya |
![]() |
---|
Kereta Api Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang, KAI Daop 3 Cirebon Siapkan Bus untuk Penumpang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.