Persibmania

Analisis Persib Lawan Barito Putera, Pengamat Sebut Maung Bisa Menang dengan Kunci Permainan Begini

Secara perbandingan peringkat di klasemen sementara, Persib lebih diunggulkan dengan menempati urutan ketiga, dan mengkoleksi 41 poin.

Editor: dedy herdiana
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Pemain Persib Bandung Ciro Alves melakukan pengecekan tiket kereta di Stasiun Bandung, Rabu (21/2/2024). Persib Bandung akan menjalani laga tandang pertandingan Liga 1 Indonesia, melawan Barito Putera, Jumat (23/2/2024). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Rentetan hasil kurang maksimal yang diraih Maung Bandung dalam empat laga terakhir, membuat Persib berambisi memburu kemenangan, saat hadapi Barito Putera, di Stadion Sultan Agung, Bantul, besok (23/2).

Secara perbandingan peringkat di klasemen sementara, Persib lebih diunggulkan dengan menempati urutan ketiga, dan mengkoleksi 41 poin.

Sedangkan, tim tuan rumah, Barito Putera berada di peringkat ketujuh dengan capaian 33 poin.

Pengamat sepakbola yang juga mantan punggawa Persib, Fiator Ambarita menilai, duel besok akan berlangsung sengit bagi kedua tim. Terlebih, pada pertemuan pertama di musim ini, Barito Putera mampu menahan imbang Persib di kandangnya.

Oleh karena itu, Persib tidak boleh lengah terhadap setiap ancaman yang bisa dilakukan oleh tim berjuluk Laskar Antasari tersebut.

"Kemarin juga lawan Persis Solo, Persib seharusnya bisa menjaga situasi setelah bisa unggul 2-0. Tapi menurut saya kemarin itu, Persib terlalu berambisi mencetak gol banyak, sehingga membuat para bek yang harusnya bertahan justru terlalu maju, dan terlambat kembali saat di counter attack tim lawan," ujarnya saat dihubungi, Kamis (22/2).

Fiator pun menuturkan, bermain di tempat netral, seharusnya menjadi keuntungan bagi Persib. Sebab potensi tekanan dari suporter tim tuan rumah tidak akan sebesar jika bermain di Kalimantan Selatan.

"Tanpa mengesampingkan kualitas sebelas pemain Barito Putera di atas lapangan, tapi dukungan suporter sebagai pemain ke-12 menjadi faktor yang juga patut diperhitungkan," ucapnya.

"Maka, karena besok bermain di Stadion Sultan Agung, jadi yang nonton kemungkinan adalah suporter netral. Ini harus bisa di manfatkan Persib untuk tampil maksimal," lanjutnya.

Dirinya pun mengingatkan, untuk bisa memenangkan pertandingan, para pemain Persib harus bisa mengatur ritme permainan. Sehingga bisa tampil lebih efektif dan efisien dalam melancarkan serangan maupun bertahan.

"Dalam sepakbola itu ada yang dikenal dengan sebutan sepuluh menit krusial untuk mencetak gol. Di sepuluh menit pertama, karena para pemain belum siap untuk mendapatkan tekanan tim lawan, dan di sepuluh menit akhir, karena pemain biasanya sudah kelelahan, situasi itu harus di pahami dengan baik," ucapnya.

Maka dari itu, lanjutnya, Persib jangan cepat puas dan terlena, jika sudah berhasil unggul, dan jangan juga terlalu memaksakan situasi di saat menit-menit krusial.

"Di sepuluh menit awal Persib harus tampil all out untuk mencari gol cepat. Tapi sebaliknya, jika sudah sepuluh menit terakhir, apalagi sudah unggul, lebih baik total dalam bertahan untuk mengamankan keadaan," ujarnya.

"Jadi di pertandingan besok harus bisa menjadi momemtum bagi Persib kembali ke jalur kemenangan, guna bertahan lolos ke babak championship," katanya. 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved