Viral 2023

Kasus Menonjol Dibongkar Polres Indramayu di 2023: Ibu Bunuh Anak Hingga Bocah SD Digilir Anak Punk

Kata Fahri, belasan kasus menonjol yang menjadi perhatian publik terjadi di Indramayu di tahun 2023, kasus-kasus ini berhasil ditangani polisi.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Rilis akhir tahun yang digelar Polres Indramayu, Jumat (29/12/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Polres Indramayu mengungkap ada sebanyak 1.521 perkara yang terjadi selama tahun 2023. 

Dari jumlah kasus itu, sebanyak 855 perkara berhasil ditangani, di antaranya adalah kasus-kasus yang menonjol.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar dalam rilis akhir tahun Polres Indramayu, Jumat (29/12/2023).

Fahri menjelaskan, sedikitnya ada belasan kasus menonjol yang menjadi perhatian publik terjadi di Indramayu di tahun 2023, kasus-kasus ini berhasil ditangani polisi.

Mulai dari kasus pencurian buku paket pembelajaran dari 37 sekolah di berbagai wilayah Indramayu pada 10 Januari 2023, kasus arisan bodong TKP Kedokanbunder pada 28 Februari 2023, pembunuhan ibunda anggota DPR RI TKP Sukra pada 29 Mei 2023.

Kemudian ungkap kasus tindak pidana ibu Subang bunuh anak buang ke sungai TKP Desa Bugis, Kecamatan Anjatan.

"Kasus ini melibatkan dua TKP Indramayu dan Subang sehingga kasusnya dilimpahkan ke Polda Jabar, tapi jajaran kami punya peran penting hingga akhirnya kasus dapat terungkap," ujar dia.

Selanjutnya ungkap kasus bom ikan TKP Kecamatan Pasekan pada 10 Oktober 2023, ungkap kasus pembunuhan tengah sawah Desa Singaraja pada 26 Oktober 2023, kasus penipuan penerimaan Bintara Polri.

Ada pula kasus tipikor mantan kades korupsi dana pendatan asli desa (PAD) Ujunggebang Sukra dengan kerugian Rp 323.925.278, kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Desa Sumuradem Sukra.

Kasus menonjol lainnya, kata Fahri adalah tindak pidana pemerkosaan bocah SD yang digilir oleh gerombolan anak punk TKP Kedokan Bunder.

"Pelaku-pelakunya saat ini sudah diamankan," ujar dia.

Terakhir, kasus petasan TKP Lohbener dengan barang bukti sebanyak 2.812.700 butir.

"Saya juga mengucap terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Polres Indramayu yang sudah bekerja keras mengungkap kasus-kasus yang terjadi," ujar dia.

Baca juga: INI Kronologi Detik-detik Pengeroyokan Anak yang Viral di Indramayu, Korban Luka-luka dan Meninggal

 

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved