PN Indramayu Tunda Sidang Kasus Sopir Truk Asal Cirebon, Teman-temannya Janji Demo Lagi Tanggal 4

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sidang kasus pengeroyokan dengan terdakwa dua sopir truk asal Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon ditunda oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Indramayu, Selasa (19/12/2023).

Penundaan tersebut karena saksi tidak hadir.

Sehingga sidang akan kembali digelar pada Kamis (4/1/2024) mendatang.

Hari ini, rekan sesama sopir truk terdakwa datang dari Cirebon ke PN Indramayu melakukan aksi unjuk rasa.

Mereka bahkan menutup Jalan Jenderal Sudirman Indramayu, polisi pun harus melakukan rekayasa lalu lintas.

Aksi tersebut, dilakukan sebagai bentuk solidaritas sesama sopir truk, mereka meminta rekannya segera dibebaskan.

"Tanggal 4 kita sidang kembali, sopir kernet harus menang," ujar koordinator aksi, Parida kepada Tribuncirebon.com.

Parida menegaskan, kedua rekannya tidak bersalah.

Ia pun meminta hukum berjalan secara adil dan sesuai dengan aturan yang ada.

Di sisi lain, pihaknya menegaskan, aksi menutup Jalan Sudirman Indramayu ini merupakan inisiatif mereka sendiri.

Dengan harapan aspirasi mereka bisa didengar dan rekannya segera dibebaskan.

"Ini inisiatif sendiri, bentuk solidaritas," ujar dia.

Baca juga: Kronologi 2 Sopir Truk Cirebon Jadi Terdakwa Kasus Pengeroyokan, Rekannya Datang ke PN Indramayu