Jemaah Umroh di Garut Tertipu

Puluhan Jemaah Umroh di Garut Tertipu Agen Travel, Cuma Diajak Jalan-jalan ke Jakarta

Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan rombongan jemaah umroh di Garut, Jawa Barat gagal berangkat ke tanah suci

Istimewa
Puluhan warga Garut diduga tertipu travel umroh hingga gagal berangkat ke tanah suci, videonya viral di media sosial 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNCIREBON.COM, GARUT - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan rombongan jemaah umroh di Garut, Jawa Barat gagal berangkat ke tanah suci diduga tertipu agen travel.

Dalam video berdurasi 1 menit 52 detik itu terekam puluhan warga tengah turun dari bus dengan narasi yang menjelaskan mereka baru saja menjadi korban travel umroh.

Mereka diketahui merupakan warga Desa Garumukti, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Tah ieu uih umroh mung sadinten-dinten na, ya Allah ya Robbi, ieu jalmina tah ku abi dipajangkeun, (Nah ini pulang umroh cuma satu hari, ini orangnya (terduga pelaku) saya pajang," ujar perekam video.

Dalam video itu, ia juga menjelaskan bahwa korban yang tertipu berjumlah 22 orang.

Detik-detik puluhan jemaah umroh tersebut terekam tengah turun dari bus, salah satu diantara mereka bahkan sampai tidak sadarkan diri.

"Mung sawengi-wengina jalan-jalan ka daerah Jakarata (cuma satu malam saja jalan-jalan ke daerah Jakarta) ya Allah ya Rabbi nya'ah teuing," ungkapnya.

"Kade palawaegi sadayana bilih aya NU nyondongkeun umroh, ieu sa-Kecamatan Pamulihan yeuh kena tipu (awas hati-hati ke semua warga saudara kalo ada yang menawarkan umroh, ini satu Kecamatan Pamulihan kena tipu)," lanjutnya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, video peristiwa gagalnya puluhan jemaah umroh berangkat ke tanah suci itu direkam pada tanggal 23 November 2023.

Camat Pamulihan Robiul Awaludin membenarkan adanya puluhan warganya yang tertipu travel umroh hingga gagal berangkat ke tanah suci.

Ia menyebut ada 22 orang jemaah yang gagal berangkat, pihaknya saat ini tengah mempercayakan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

"Ya itu benar (ada) kejadiannya, kasusnya sedang ditangani Polres Garut," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id, Selasa (5/12/2023).

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved