PWI Majalengka Usulkan Nama Jalan Rajagaluh-Leuwimunding Diubah Jadi Jalan KH Abdul Chalim
PWI Majalengka mengusulkan Jalan Mutiara atau Jalan Rajagaluh-Leuwimunding diubah menjadi Jalan KH Abdul Chalim.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Majalengka mengusulkan Jalan Mutiara atau Jalan Rajagaluh-Leuwimunding diubah menjadi Jalan KH Abdul Chalim.
Hal tersebut berkaitan dinobatkannya KH Abdul Chalim, salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) asal Majalengka, sebagai pahlawan nasional pada momen Hari Pahlawan kali ini.
Ketua PWI Majalengka, Pai Supardi, mengatakan, perubahan nama jalan tersebut sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa KH Abdul Chalim yang dikenal sebagai komunikator NU.
Menurut dia, di ruas jalan itu pun terdapat makam KH Abdul Chalim, tepatnya Desa/Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, yang sekaligus menjadi tanah kelahirannya.
"Jalan Mutiara ini merupakan salah satu ruas jalan utama di Majalengka, dan melintasi tanah kelahiran sekaligus peristirahatan terakhir KH Abdul Chalim," kata Pai Supardi saat ditemui di Sekretariat PWI Majalengka, Jalan Gerakan Koperasi, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Jumat (10/11/2023).
Ia mengatakan, usulan perubahan nama tersebut juga sebagai bentuk apresiasi kepada para pahlawan yang berasal dari Majalengka seperti halnya Jalan KH Abdul Halim di pusat kota Majalengka.
KH Abdul Halim merupakan pendiri Persatuan Ummat Islam (PUI) asal Majalengka yang telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada 2008 di era Presiden SBY.
"Kami menilai, sudah sewajarnya Pemkab Majalengka mengubah nama Jalan Mutiara Rajagaluh menjadi Jalan KH Abdul Chalim untuk menghormatinya," ujar Pai Supardi.
Pihaknya berharap, pergantian nama Jalan Rajagaluh - Leuwimunding dapat menginspirasi para generasi muda Majalengka, dan lebih mengenal sosok KH Abdul Chalim.
"Pergantian nama Jalan KH Abdul Chalim ini untuk mengenang jasa beliau, dan memotivasi serta menginspirasi generasi muda untuk meneladani keluhurannya," kata Pai Supardi.
Dinobatkannya KH Abdul Chalim sebagai pahlawan nasional pada hari ini oleh Presiden Joko Widodo membuat Majalengka memiliki dua sosok pahlawan nasional.
Uniknya, dua pahlawan nasional dari Kabupaten Majalengka tersebut bernama sama, tetapi berbeda dari segi ejaannya, yakni KH Abdul Halim, dan KH Abdul Chalim.
Jalan Rajagaluh-Leuwimunding
KH Abdul Chalim
Pahlawan Nasional
PWI Majalengka
Jalan KH Abdul Chalim
KIPRAH Kiai Abbas saat Revolusi Surabaya 1945, Buku Calon Pahlawan Nasional Asal Cirebon Dibedah |
![]() |
---|
Kiai Abbas Buntet Cirebon Dinilai Layak Jadi Pahlawan Nasional, Dapat Dukungan Menteri Agraria |
![]() |
---|
KH Abbas Abdul Jamil, Calon Pahlawan Nasional dari Cirebon, TP2GP Temukan Bukti Perjuangan |
![]() |
---|
Pelantikan PWI Majalengka Diwarnai Gebrakan Program Sosial, Bupati: Ini yang Dibutuhkan Warga |
![]() |
---|
Tak Butuh Gelar, Tapi Rakyat Mendesak: Kiai Abbas Buntet Cirebon Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.