Misteri Mayat Tanpa Kepala

3 Jasad Tanpa Kepala yang Ditemukan di Pesisir Lampung Ternyata Nelayan Indramayu, Ini Identitasnya

Ketiganya menjadi korban kapal tenggelam di perairan utara Cirebon beberapa waktu lalu.

|
Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Kayim (60) (kanan) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Selasa (19/9/2023). Dua anaknya yang berprofesi sebagai meninggal dunia setelah kapalnya tenggelam dan ditemukan tanpa kepala. 

"Ini akibat proses pembusukan yang normatif di air laut yang menyebabkan organ tubuh terputus. Jadi Itu bukan mutilasi tapi semua organ tubuh terputus akibat pembusukan normatif di air laut," ucapnya.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadilah Astutik mengatakan bahwa guna mengetahui identitas keempat jenazah tanpa kepala itu, kepolisian sebelumnya telah membuka hotline di Polres Lampung Selatan dan Tanggamus serta di Ditreskrimum Polda Lampung.

"Terdapat 30 warga yang menelepon hotline tersebut salah satunya ada ibu Juni yang menginformasikan ada keluarganya yang hilang dengan ciri-ciri yang sudah terekspos di media," kata dia.

Kemudian, Umi melanjutkan, pihaknya menindaklanjuti laporan tersebut dan Ditreskrimum Polda Lampung langsung melakukan pengembangan dan pendalaman berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat dan Metro Jaya.

"Dari hasil koordinasi itu diperoleh informasi bahwa Polda Metro Jaya pada 27 Agustus 2023 menerima laporan dari Heli Susanto selaku pengurus kapal adanya kecelakaan di laut,” tutur Umi.

“Dari sana polisi mengembangkan pemeriksaan terhadap saksi Saudara Jawardi dan Saudara Firmansyah, dan diterima informasi kronologis kejadian kecelakaan laut tersebut.”

Adapun kecelakaan di laut yang dimaksud menimpa KM Bintang Mutiara Jaya G30 saat melakukan pelayaran mencari cumi yang berangkat dari Muara Angke menuju Kalimantan. 

Dalam perjalananya di Utara Cirebon, kapal mengalami hantaman ombak tinggi sekitar 3 sampai 4 meter sehingga kapal tenggelam.

"Di kapal itu terdapat 12 orang dimana 3 selamat dan 9 lainnya hilang. Ketiga orang selamat adalah saudara Kawardi, Abdul Fhani dan Ifan Firmansyah. Sedangkan 9 orang yang hilang yakni Kasdi, Tarsoni, Niko Pangestan, Imam, Handiki, Agus Sutanto, Alvin Ananda, Serka dan Taridi," kata dia.

Diketahui Polda Lampung telah menemukan empat jasad, dua di Kabupaten Tanggamus dan dua lagi di Kabupaten Lampung Selatan. Keempat mayat tersebut tidak memiliki kepala, telapak tangan, dan telapak kaki.

Berikut daftar ABK KM Bintang Mutiara Jaya yang hilang:

1. Kasdi (36) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu

2. Tarsoni (25) warga Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Indramayu

3. Handiki (22) warga Desa/Kecamatan Patrol Indramayu

4. Sarka (34) warga Desa/Kecamatan Patrol Indramayu

Halaman
123
Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved