Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 855 Juta, Imbas Kebakaran Kapal dan Rumah di Indramayu 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kapal dan rumah milik warga terbakar di Desa Brondong, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu terbakar pada Sabtu (16/9/2023) sekitar pukul 11.16 WIB.

Api pun baru bisa dipadamkan dua jam setelahnya oleh petugas pemadam kebakaran sekitar pukul 13.35 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut.

Namun pemilik kapal sekaligus rumah, Sodik ditaksir mengalami kerugian yang tidak sedikit, yakni sebesar Rp 855 juta.

"Kerugian materil kurang lebih Rp 255 juta dari rumah warga dan kurang lebih Rp 600 juta dari galangan kapal," ujar Danru 1 pada Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Indramayu, Tofan Hadiansah saat dikonfirmasi Tribuncirebon.com, Minggu (17/9/2023).

Tofan menceritakan, kobaran api yang membakar kapal dan rumah tersebut cukup besar.

Damkar Indramayu bahkan harus menerjunkan tiga unit armada untuk menjinakan api.

Total 11 ribu liter air harus digelontorkan petugas hingga api benar-benar padam.

Kapal dan rumah tersebut ludes tak bersisa.

Tidak diketahui secara pasti penyebab kebakaran, namun api diketahui berasal dari galangan kapal.

"Kebakaran yang bermula dari galangan kapal dan merembet ke rumah," ujar dia.

Damkar Indramayu dalam hal ini mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada.

Apalagi, kejadian kebakaran di Indramayu belakangan ini marak terjadi.

Baca juga: Kebakaran Rumah dan Kapal di Indramayu, Damkar: Sumber Api Berasal Dari Galangan Kapal