Kecelakaan di Pangenan Cirebon
Pengakuan Kondektur Truk Kontainer yang Kecelakaan di Cirebon, Sempat Tabrak Trotoar
Oki (19), selaku kondektur truk kontainer yang mengalami kecelakaan di Pangenan, Kabupaten Cirebon menceritakan detik-detik sebelum kejadian
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Oki (19), selaku kondektur truk kontainer yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Nasional, tepatnya di Desa/Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon menceritakan detik-detik sebelum kejadian.
Ditemui di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kondisi Oki terlihat tidak apa-apa.
Namun, perban yang melingkar di kepalanya menandakan ia mengalami luka.
"Alhamdulillah, kondisi kami baik-baik saja, meski saya luka di kepala," ujar Oki kepada Tribun, Kamis (31/8/2023).
Baca juga: Breaking News: Truk Kontainer Terperosok ke Selokan di Pangenan Cirebon, Arus Lalin Macet
Ia menceritakan, bahwa peristiwa yang dialaminya itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.
Mendampingi sopir mengendarai kontainer bernopol polisi B 9343 BEJ, keduanya datang dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta.
"Perjalanan dari Semarang mau ke Jakarta."
"Di mobil ada 2 orang, saya kondektur sama sopir," ucap pria asal Kabupaten Pati, Jawa Tengah itu.
Namun di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tepatnya di wilayah Desa/ Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, mobil yang sedang melaju secara mendadak disalip oleh mobil di belakangnya.

Sontak dengan kondisi kondektur ngantuk dan kaget, mobil itu menabrak trotoar hingga banting ke kiri masuk ke selokan.
"Kondisi lagi ngantuk-ngantuknya, lalu disalip sama mobil (muatan cabai), mungkin karena kaget mobil akhirnya nabrak trotoar dulu terus membanting ke kiri akhirnya masuk ke selokan."
"Jadi berusaha untuk menghindar sebenarnya, nabrak trotoar terus banting ke kiri," jelas dia.
Sebelumnya, Kapolsek Pangenan Iptu Sukendri membenarkan peristiwa itu.
Pantauan di lokasi, posisi kontainer yang mengalami kecelakaan setengah badannya melintang sehingga menutup jalur satu dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta.
Sehingga, menimbulkan kemacetan lalu lintas.
Kemacetan kendati terjadi kurang lebih 350 meter di jalur arah Jakarta.
"Betul kejadian itu (mobil kontainer) datang dari arah Semarang menuju ke Jakarta."
"Mobil itu kecelakaan di Jalan Raya Nasional, tepatnya di Desa/Kecamatan Pangenan," kata Sukendri.
Dari informasi yang diterima awal kepolisian, kejadian itu disebabkan sopir mengantuk.
Mobil berwarna hijau itu lalu terperosok ke selokan yang tepat berada di depan Masjid Pangenan, desa setempat.
Meski bagian depan mobil ringsek akibat terlalu keras benturan, peristiwa itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa maupun luka, baik sang sopir maupun kondekturnya.
Adapun, truk berwarna hijau itu berbobot 12 ton yang mana kepolisian belum mengetahui muatan mobil tersebut.
"Penyebab dari kecelakaan ini, informasi dari sang sopir bahwa yang bersangkutan mengantuk."
"Truk itu jenis kontainer kurang lebih bobotnya 12 ton, namun kami masih belum mengetahui isi dari truk tersebut.
"Alhamdulillah, peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka berat, khususnya pengemudi maupun penumpang (kenek)," ujarnya.

Saat ini, arus lalu lintas masih tersendat dikarenakan proses evakuasi belum dilaksanakan.
Namun, pihak kepolisian dari Gakkum Lantas Polresta Cirebon dibantu Polsek Pangenan sudah berada di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas tersebut.
"Evakuasi kebetulan sudah ditangani langsung oleh Gakkum Lantas Polresta Cirebon, kebetulan sampai saat ini juga sudah hadir dan dalam waktu dekat akan mendatangkan alat berat untuk mengangkat kendaraan tersebut."
"Untuk arus lalu lintas sendiri dari arah Semarang menuju Jakarta ini tersendat, karena terhalang oleh setengah badan truk melintang di jalur satu," jelas dia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.