Kata Keluarga Soal TKW Cantik Indramayu Meninggal Ditusuk di Malaysia, 3 Minggu Ini Korban Tak Biasa

Tiga minggu ini ada perilaku tak biasa dari Nila Daniati sebelum meninggal ditusuk oleh seorang pria di Malaysia.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Istimewa
Proses pemakaman Nila Daniati di Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Rabu (16/8/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Nila Daniati (22), TKW asal Indramayu tewas seusai ditusuk 8 tusukan oleh pacar sahabatnya sendiri berinisial R di kamar mess pabrik di Malaysia.

Kejadian berdarah itu terjadi pada Rabu (9/82023) sekitar pukul 01.00 waktu setempat.

Meninggalnya TKW muda berparas cantik tersebut menjadi luka mendalam bagi pihak keluarga di kampung halaman.

Keluarga pun ingin pelaku mendapat hukuman seberat-beratnya.

"Sebelum kejadian tidak ada firasat sama sekali," ujar kakak ipar korban, Miftahudin (41) kepada Tribuncirebon.com di rumah duka di Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jumat (18/8/2023).

Miftahudin menceritakan, meski tidak ada firasat apapun, korban menunjukkan sikap yang tidak biasa.

Lanjut dia, padahal biasanya, korban biasa memberi kabar setiap minggunya kepada keluarga di Indramayu.

Namun, sudah 3 minggu sebelum kejadian, tak ada kabar apapun dari korban.

Keluarga pun mengira korban sedang sibuk dan tidak bisa memberi kabar.

"Kalau biasanya sih rutin nelepon, ngasih kabar seminggu sekali," ujar dia.

Miftahudin mengatakan, tiga minggu yang lalu itu pun menjadi percakapan terakhir keluarga dengan korban.

Ia juga menyampaikan tidak ada percakapan yang aneh waktu itu.

Hal ini yang membuat pihak keluarga awalnya tidak percaya saat mendapat kabar korban sudah meninggal dunia dengan cara yang tak wajar.

Hari itu, keluarga seperti disambar geledek saat mengetahui Nila sudah tiada di negeri orang.

Di sisi lain, kata Miftahudin, Nila sendiri diketahui berangkat bekerja ke Malaysia melalui jalur resmi.

Pihak keluarga juga sedikit tertolong dengan santunan dan tanggung jawab yang diberikan pihak perusahaan yang memberangkatkan Nila.

"Alhamdulillahnya sedikit diringankan kayak pemulangan ditanggung perusahaan, pihak perusahaan juga ada memberikan santunan," ucap dia.

Dalam pihak keluarga kembali berharap agar pelaku pembunuhan Nila bisa dihukum seberat-beratnya.

Baca juga: Sedihnya Ibu di Indramayu, Makamkan Jasad Anak Bungsu yang Tewas Dibunuh, Pelaku Juga Harus Mati

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved