Liga 1

Putu Gede Ikuti Jejak Luis Milla, Pilih Mundur di Awal Liga 1 2023/2024, Ini Respons Manajemen Arema

Putu Gede, asisten pelatih Arema FC, memilih mundur setelah kekalahan dari Bali United.

Editor: taufik ismail
Tribunnews.com/Muhammad Nursina
Pesepak bola Arema FC, Sergio Silva (tengah) melakukan salto pada laga Persikabo 1973 vs Arema FC dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (14/12/2022) sore. 

TRIBUNCIREBON.COM, BALI - Arema FC kembali menelan kekalahan.

Menjalani laga pekan ke-4 Liga 1 2023/2024 melawan Bali United FC, Arema kalah dengan skor akhir 1-3 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (21/7/2023) malam.

Seusai pertandingan keputusan besar diambil oleh asisten pelatih I Putu Gede yang pamit dari tim pelatih Arema FC.

"Kami sudah bicara setelah pertandingan, kami menghormati keputusan Coach Putu, beliau memilih untuk tidak lagi bersama Arema FC," kata manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

Putu Gede bergabung ke Arema FC sejak musim lalu.

Ia dipercaya sebagai caretaker menggantikan Javier Roca di putaran kedua.

Ia tercatat menemani Arema FC sebanyak lima pertandingan musim 2022/2023 dan empat pertandingan musim 2023/2024.

Dari sembilan laga tersebut dua menang, satu seri, enam kalah.

Wiebie Dwi Andriyas mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kontribusi pelatih asal Bali itu.

"Kami ucapkan terima kasih kepada Coach Putu, kami sangat menghormati keputusan yang diambil. Di sepak bola sebenarnya hal-hal ini yang sangat tidak diinginkan tapi akhirnya harus benar-benar terjadi," ucapnya di laman resmi Liga Indonesia Baru.

Dia menyadari di awal musim Liga 1 2023/2024 ini merupakan fase berat yang dihadapi tim berjuluk Singo Edan.

Tim baru memperoleh satu poin selama empat pekan.

Arema FC mengalami sekali seri saat melawan Persib Bandung (3-3) dan kalah tiga kali melawan Dewa United FC (1-0), Persik Kediri (5-2) dan Bali United FC (1-3).

Selain itu grafik yang ditunjukkan Arema FC belum stabil karena faktor cedera dan adaptasi pemain menjadi evaluasi tersendiri.

Kesempatan Arema FC untuk lebih baik lagi memang masih terbuka lebar.

"Awal-awal musim ini cukup berat bagi Arema FC. Namun kami melihat ada progres yang terus naik dari sisi permainan. Ada hal-hal memiliki potensi untuk tim ini bisa lebih baik lagi," ujar Wiebie.

Baca juga: Arema dan Persebaya Surabaya Kompak Kena Sanksi Komdis, Gara-gara Suporter Hadir Saat Laga Away

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved