Kecelakaan di Semarang
Sosok Masinis KA Brantas yang Selamat dari Kecelakaan Maut, Kini Alami Syok
akhirnya diketahui cara masinis KA Brantas menyelamatkan diri dari ledakan setelah menabrak truk
Penulis: Sartika Rizki Fadilah | Editor: Sartika Rizki Fadilah
Menginstruksikan penumpukan agar ke gerbong belakang sehingga tak terjadi korban jiwa.
Ini saat asisten masinis berlari menghindari kobaran api yang besar.”
Diketahui jika saat kejadian tersebut Masinis dan asisten masinis meminta para penumpang gerbong depan untuk ke gerbong belakang.
Ketika memberikan instruksi, Masinis dan asisten masinis tetap berada di gerbong depan.
Padahal dari sejumlah video yang beredar terkait detik-detik kecelakaan kereta tersebut gerbong depan kereta terbakar dengan kobaran api yang cukup besar.
Karena jasa petugas kereta api, akhirnya tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
Baca juga: Nasib Masinis KA Brantas dan Asistennya Pasca Tabrak Tronton di Semarang, Lokomotif Sempat Terbakar

Kondisi terkini Masinis KA Brantas
Pihak KAI meluruskan kabar jika masinis dan asisten masinis KA Brantas terjun ke Sungai Banjirkanal Barat (BKB) pada saat kecelakaan menabrak tronton di palang pintu Madukoro Raya, Kota Semarang, Selasa (18/7/2023) malam.
Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko mengatakan, masinis dan asisten masinis KA Brantas tidak terjun ke sungai.
Selepas kecelakaan mereka dibawa ke klinik kesehatan untuk diperiksa secara menyeluruh, baik fisik maupun psikis.
"Tidak benar (masinis dan asisten terjun ke sungai)," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (19/7/2023).
Pihaknya juga menunjukkan foto dua orang (masinis dan asisten masinis) tersebut dalam kondisi kering.
"Misal terjun ke sungai pasti basah semua," katanya.
Masinis dan asisten masinis KA Brantas tersebut sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Mereka dinyatakan sehat secara fisik dan tak mengalami luka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.