Ikan Mati Massal hingga 5 Ton di Waduk Darma Kuningan Terjadi Setahun 2 Kali, Dandim Ungkap Solusi
mengenai jumlah ikan mati massal, Deni mengungkap jumlah sekarang jauh sedikit dengan kejadian kematian ikan pada tahun - tahun sebelumnya.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Ditempat sama, Nurohman (49) petani ikan KJA mengungkap, dugaan kematian ikan akibat kurangnya oksigen di perairan Waduk Darma itu, akibat terjadinya buka tutup klep pompa milik perusahaan daerah air minum (PAM).
"Melihat dengan jumlah kematian yang terjadi pada tempat tertentu. Kami menduga, adanya aktivitas buka tutup klep pompa PAM di Waduk Darma. Idealnya, pelaksanaan buka tutup klep pompa itu lebih halus atau menyesuaikan dengan kondisi sekitar, jangan malah se - enaknya," katanya.
Kasus buka tutup klep pompa PAM, kata dia menambahkan, ini bisa dibuktikan dengan lingkungan perairan sekitar lokasi hingga terjadi kekurangan oksigen.
"Untuk aktivitas buka tutup klep pompa, mungkin kita bisa bayangkan. Bagaiamana kerja klep pompa? Kalau sedang menyedot dan sebaliknya, ketika tidak menyedot. Nah, saya perhatian disana terjadi perubahan iklim hingga ketersediaan oksigen berkurang malah tidak ada," ujarnya.
Semetara Dandim 0615/Kuningan Letkol Inf Bambang Kurniawan menyebut kejadian ini dirasa mengerikan. Namun melihat lingkungan perairan dan untuk mencegah kematian ikan yang sudah biasa terjadi.
"Kondisi ini bisa di pecahkan. Buktinya, di TNI kita punya BIOS 44 yang sudah teruji di pembudidayaan ikan KJA Waduk Darma. Hasil penelitian kandungan air Waduk Darma selain pH kurangnya, namun setelah di campur cairan BIOS 44 itu pH malah naik hingga 7 - 8," katanya.
Kemudian soal kejadian aktivitas mesin pompa milik PAM Kuningan, Dandim menyebut bahwa ini bisa dibicarakan hingga memunculkan kebaikan bagi petani KJA dan pemerintah setempat. (*)
ikan mati massal
Waduk Darma
Kuningan
Dandim 0615/Kuningan
Letkol Inf Bambang Kurniawan
Hanyen Tenggono
perikanan
HKTI
Semua Pejabat Kuningan Bertolak ke Jakarta, Ternyata Ini Alasannya |
![]() |
---|
Detik-detik Polisi Sita Knalpot Brong di Perbatasan Majalengka–Kuningan–Tasikmalaya |
![]() |
---|
Perkuat Ekonomi Kerakyatan di Wilayah Perbatasan, Ini Penjelasan Anggota DPRD Jabar Toto Suharto |
![]() |
---|
PECAH REKOR! Harga Emas Antam Hari Ini 10 September 2025 di Cirebon dan Kuningan Melesat Jadi Segini |
![]() |
---|
Dua Berita Terpopuler Ciayumajakuning, Kabupaten Cirebon Timur Semakin Dekat, Dugaan Pungli PPPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.