Dokter Forensik Temukan Kecurigaan di Leher Jenazah Perempuan yang Ditemukan di Tebing Sukabumi

Dokter Forensik RSUD Syamsudin menemukan adanya kecurigaan di bagian leher perempuan yang ditemukan di tebing Kampung Pasir Randu

Tribun Jabar/Dian
Jenazah perempuan di RSUD Syamsudin SH 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah.


TRIBUNCIREBON.COM, SUKABUMI - Dokter Forensik RSUD Syamsudin SH, Nurul Aida Fatya menemukan adanya kecurigaan di bagian leher perempuan yang ditemukan di tebing Kampung Pasir Randu RT 02/08 Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Minggu (18/06/2023). 


"Ada yang kita curigai itu bagian yang paling rusak banyak bilatungnya itu di daerah leher dan dasar mulut," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, usai melakukan otopsi jenazah di RSUD Syamsudin SH. 


Aida menuturkan, berdasarkan hasi pemeriksaanya, fisik jenazah tidak ditemukan adanya luka dibagian tubuhnya. 

Baca juga: Mayat Laki-laki Misterius Ditemukan Tergeletak di Sawah Indramayu, Telanjang Dada Hanya Pakai Kolor


"Justru yang kita curigai itu paling banyak belatungnya. Apakah ada perlukaan di situ, itu nanti kita periksa di lab," tuturnya. 

Aida menjelaskan, munculnya belatung di tubuh manusia berawal dari lalat, sementara tidak akan hinggap tanpa adanya lubanh terbuka. 

Jenazah perempuan di RSUD Syamsudin SH
Jenazah perempuan di RSUD Syamsudin SH (Tribun Jabar/Dian)


"Nah kalau ada perlukaan, itu juga salah satu tempat dimana lalat akan hinggap dan Telur bilatung pasti akan lebih banyak di situ. Nah makanya itu kita cari tau, kenapa cuma ada di situ, sedangkan di tubuh yang lain hanya ada bilatung di lubang," jelasnya. 


Pihaknya pun sudah mengambil sampel dari organ yang dicurigai dari Jenazah perempuan tersebut untuk diperiksa di Lab. Bandung.


"Hasilnya nanti, Dua mingguan kita bawa ke Lab Bandung," ucapnya.

Baca juga: Kasus Temuan Mayat Perempuan Terbungkus Plastik di Bandung Terungkap, Pelaku Suaminya, Ini Motifnya


Sementara itu, terkait dengan tindakan otopsi yang dilakukan oleh RSUD Syamsudin SH., tiada lain kepentingan penyelidikan kepolisian untuk mengungkap perkaranya. 


"Kalau Polisi minta otopsi, kita lakukan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga susah karena sidik jarinya tidak terdeteksi, bisa saja tidak terdaftar blm punya e-ktp," tutup Aida.


Sebelumnya, mayat tanpa identitas ditemukan di tebing bawah jalan di sekitar tebing Kampung Pasir Randu RT 02/08 Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.


Jenazah ditemukan warga pada Sabtu (17/6/2023) kemarin sekira pukul 09.00 WIB dalam keadaan sudah mulai membusuk. 


Jenazah saat dievakuasi oleh pihak kepolisian dan warga setempat terlihat seperti laki-laki. 


Namun setelah dirujuk ke RSUD Syamsudin SH., berdasarkan hasil pemeriksaan awal jenazah tersebut merupakan seorang perempuan..

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved