Viral Video Tarung Bebas Mirip Laga UFC Libatkan Anak-anak di Kuningan, Polisi Angkat Bicara

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Beredarnya video kekerasan yang melibatkan anak-anak di Kuningan mendapat tanggapan dari pihak kepolisian.

Dalam video ini terlihat sejumlah anak melakukan tarung bebas mirip laga UFC di televisi.

"Mengenai video tersebut bukan terjadi di Desa Cengal, Kecamatan Japara. Melainkan terjadi di Desa Salareuma, Kecamatan Cipicung," ungkap Kapolsek Jalaksana AKP Dani saat dihubungi Tribun Cirebon.com, Sabtu (17/6/2023) malam.

Menurut Dani, kasus video viral itu sudah mendapat penanganan dari Polres Kuningan.

Kemudian, hal itu juga sudah dimediasi antara anak-anak atau pelajar yang terlibat dalam video tarung bebas tersebut.

"Untuk penindakannya sudah kami lakukan hingga mendatangi lokasi dalam video tersebut. Di sana, kami lakukan pembinaan kepada anak atau pelajar bersama sejumlah tokoh masyarakat," ujarnya.

Terpisah Kasat Reskrim Polres Kuningan Iptu Anggi Eko Prasetyo saat dihubungi mengatakan, untuk anak atau pelajar yang terlibat itu sudah dilakukan mediasi hingga pembina.

"Petugas kami sudah ke lapangan dan melakukan pembinaan dengan melibatkan seluruh tokoh masyarakat setempatnya," kata Anggi Eko Prasetyo.

Menyinggung soal dugaan sabung pelajar atau anak, Kasat Reskrim mengklaim bahwa itu tidak ada sama sekali kaitannya dengan dugaan sabung anak.

Kata Ketua Dewan

Hebohnya video tarung bebas seperti laga UFC di televisi terjadi di Kuningan.

Ini menjadi perhatian Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy.

"Ya, untuk video itu saya sudah tahu," kata Zul sapaan akrab Ketua DPRD Kuningan, yang juga politisi dari PDIP Kuningan, Sabtu (17/6/2023).

Menghadapi kejadian tersebut, Zul mengaku sebenarnya sudah menjadi agenda rutin dalam pembinaan terhadap lapisan masyarakat di lingkungan.

"Untuk pembinaan lingkungan masyarakat, kita sudah jalan dan selalu bekerjasama dengan TNI - Polri," ujarnya.

Contoh pembinaan lingkungan dilakukan, Zul menyebut kolaborasi ini sebagai perhatian pemerintah terhadap lapisan masyarakat dan mencegah terhadap hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Bentuk kolaborasi kita di daerah itu dengan Polsek atau Koramil. Juga sebenarnya, hal itu untuk memberikan nilai kebaikan sosial lingkungan dan mencegah terhadap hal yang tidak diinginkan terjadi," ujarnya.

Video viral yang melibatkan sejumlah anak-anak melakukan tarung bebas mirip laga UFC di televisi beredar di Kuningan.

Dalam video berdurasi 44 detik, terlihat tiga pasangan anak-anak yang siap bertarung dan mengikuti aba-aba wasit.

Dalam video tersebut, wasit yang belum diketahui identitasnya menghitung untuk memulai tarung bebas yang akan diikuti enam anak-anak tersebut.

"Hiji, dua, tilu (satu, dua, tiga)," ucap wasit dalam video itu.

Teramati dalam video tersebut, adu tangkas yang dilakukan anak-anak itu berlangsung di sebuah kebun yang diduga jauh dari permukiman warga.

Anak-anak itu bertarung seperti Conor McGregor dan petarung lainnya di UFC.

Dalam video tersebut, penonton lain pun sempat melakukan pengambilan gambar alias merekam kegiatan tarung bebas hingga videonya viral.

"Menyebar video tarung bebas itu sebanarnya sudah beberapa hari. Namun, saat ini memang banyak teman kami menanyakan video itu di mana terjadi," ucap Jono (34) warga Kecamatan Kuningan, Sabtu (17/6/2023).

Di lain sisi, Jono mengatakan bahwa lokasi pengambilan gambar video tarung bebas itu terjadi di daerah perbatasan Kecamatan Cipicung dan Japara.

"Untuk informasi barusan, video itu terjadi di daerah perbatasan Kecamatan Japara dan Kecamatan Cipicung. Namun, baiknya cek saja ke pak polisi tentang kebenaran atau tidaknya," ujarnya.

Di tempat lain, Ridwan (40) warga Kecamatan Cilimus, pun mengatakan bahwa video tarung bebas antar pelajar itu terjadi beberapa hari lalu.

"Untuk video itu, kami tahu kemarin dan itu terjadi di Kecamatan Japara dan Kecamatan Cipicung," ujarnya.

Baca juga: Heboh Video Anak-anak di Kuningan Tarung Bebas Layaknya Conor McGregor di UFC, Ini Kata Ketua DPRD