Wisata Cirebon

Long Weekend Saatnya Liburan, Ini 5 Tempat Wisata di Indramayu Berpemandangan Indah, Bikin Hati Adem

Ini dia lima tempat wisata di Indramayu yang bisa dikunjungi saat long weekend.

Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Wisatawan berfoto di gapura yang ada di Pantai Tirta Ayu Indramayu di Desa/Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Minggu (18/12/2022). 

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Hari ini libur long weekend dimulai.

Ada hari libur dari mulai tanggal 1 Juni hingga 4 Juni 2023.

Di momen libur long weekend ini, tidak ada salahnya Anda berwisata ke Indramayu.

Kabupaten yang dikenal dengan buah mangga ini mempunyai sejumlah tempat wisata yang bisa dikunjungi di momen liburan panjang akhir pekan.

Tak hanya wisata pantai, ada juga kolam renang, dan tempat wisata edukasi.

Ini dia, lima objek wisata di Indramayu yang sayang Anda lewatkan jika sedang berada di Indramayu :

Pengunjung Wisata Hutan Mangrove
Pengunjung Wisata Hutan Mangrove (Tribun Cirebon.com/Handhika Rahman)

1. Hutan Mangrove Karangsong

Kawasan Ekowisata Hutan Mangrove Karangsong sekarang menjelma menjadi primadona wisatawan saat berkunjung ke Kabupaten Indramayu.

Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa tempat wisata yang resmi dibuka sejak tahun 2015 lalu ini rupanya berawal dari bencana abrasi yang dahulu melanda kawasan setempat.

Koordinator Lapangan Kelompok Pantai Lestari, Roksikin mengatakan, Kawasan yang sekarang menjadi Ekowisata Hutan Mangrove Karangsong dahulunya adalah daerah yang menjadi langganan bencana abrasi.

Lokasinya yang berada persis di bibir pantai membuat ombak dengan mudah menerjang dan merusakan daratan yang berada di sekitarnya.

"Perjalanan sejarah dari Ekowisata Hutan Mangrove ini sendiri menjadi daya tarik dari perhatian para pengunjung, karena tidak terbentuk oleh alam," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di Kawasan Ekowisata Hutan Mangrove Karangsong Indramayu, Minggu (17/11/2019).

Dirinya menceritakan, banyak tambak milik masyarakat setempat yang berada di pesisir laut terkikis oleh terjangan ombak saat sebelum ditanami tanaman mangrove.

Tidak jarang pula rumah ataupun bangunan lain juga rusak akibat abrasi.

Pada tahun 2008, pihaknya yang tergabung dalam Kelompok Pantai Lestari berinisiatif untuk menanam tanaman mangrove di kawasan tersebut.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved