Klasemen Medali SEA Games 2023: Indonesia 3 Besar Koleksi 236 Medali, Berpotensi Bertambah Emas Lagi

TRIBUNCIREBON.COM - Simak update klasemen medali SEA Games 2023 terbaru pada Selasa (16/5/2023).

Hingga saat, kontingen Indonesia berada di posisi ketiga dengan raihan 76 medali emas.

Medali emas ke-76 dari kontingen Indonesia diraih melalui cabang olahraga Taekwondo di nomor Kyorugi -53kg wanita.

Atas raihan tersebut, kini Indonesia memiliki total 236 medali di ajang SEA Games 2023.

Dengan rincian, yakni 76 medali emas, 66 perak, dan 94 perunggu.

Capaian medali yang diraih Indonesia itu berbanding terbalik dengan perolehan sang tetangga, Malaysia.

Diketahui, Malaysia kini tertahan di peringkat ke-7 dengan hanya baru meraih 30 medali emas.

Malaysia kini baru memperolah total 157 medali di ajang SEA Games 2023.

Sementara itu, Vietnam kian tak terkejar di puncak klasemen medali SEA Games 2023 dengan raihan 123 emas.

Kemudian disusul Thailand di posisi kedua dengan perolehan 94 emas.

Sedangkan sang tuan rumah, Kamboja beerada di urutan keempat dengan koleksi 71 medali emas.

Baca juga: Osvaldo Haay Dapat Tawaran Menarik Ini Untuk Masuk Persib, Bisa Reuni Dengan Skuad SEA Games 2017

Berikut Update Klasemen Medali SEA Games 2023

Per Selasa (16/5/2023)

Ranking Negara Emas Perak Perunggu Total Medali
1. Vietnam 123 100 98 321
2. Thailand 94 76 93 263
3. Indonesia 76 66 94 236
4. Kamboja 71 68 113 252
5. Filipina 51 77 102 230
6. Singapura 45 38 57 140
7. Malaysia 30 42 85 157
8. Myanmar 20 21 64 105
9. Laos 6 20 57 83
10. Brunei Darussalam 2 1 6 9
11. Timor Leste 0

Baca juga: Jadwal Final Badminton SEA Games 2023: Diwarnai Dua Partai All Indonesian Finals

Potensi Tambah 4 Emas dari Cabor Badminton

Indonesia berpeluang menambah 4 medali emas dari cabang olahraga (cabor) badminton.

Pasalnya, terdapat enam wakil indonesia yang akan bertarung di babak fina SEA Games 2023, hari ini Selasa (16/5/2023).

Bahkan Indonesia sudah memastikan raihan dua medali emas lewat dua laga All Indonesian Final yang tercipta di nomor tunggal putra dan ganda putri.

Di nomor tunggal putra, dua wakil Tanah Air yang akan unjuk gigi adalah wakil senior versus junior yang akan saling berhadapan, yakni Chico Aura Dwi Wardoyo dan Christian Adinata.

Baik Chico maupun Adinata berhasil melesat ke final setelah sama-sama mengandaskan tunggal putra Malaysia.

Chico menaklukkan unggulan empat Lee Shun Yang.

Sedangkan Adinata berhasil menumpas perlawanan unggulan tiga Leong Jun Hao, yang pekan lalu menjadi satu-satunya penyumbang poin tim Negeri Jiran sebelum kalah 1-3 dari Indonesia di babak final beregu.

Adapun pada nomor ganda putri, All Indonesian Finals akan dilakoni juga oleh pasangan senior melawan junior.

Mereka adalah Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang akan menghadapi Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari.

Pertemuan Ana/Tiwi dengan Rachel/Trias, di satu sisi, merupakan final ideal lantaran mereka merupakan unggulan satu dan dua.

Kemudian, Indonesia masih berpotensi menambah raihan keping emas lewat dua wakil lainnya yang juga akan tampil di babak final.

Yakni di sektor ganda putra dan ganda campuran.

Baca juga: Final Bulutangkis SEA Games 2023 Selasa Ini, 2 Emas Pasti Diraih Indonesia, Berpeluang Dapat 4 Emas

Target Emas Presiden Jokowi Terpenuhi

Atas raihan 76 medali emas yang dicapai kontingen Indonesia, maka Indonesia telah berhasil mencapai target medali emas yang ditargetkan oleh Presiden Joko Widodo.

Sebelumnya, Jokowi menargetkan kontingen Indonesia meraih 69 medali emas di ajang SEA games 2023.

Atas pencapaian kontingen Indonesia yang berjuang di SEA Games 2023, Jokowi pun mengapresiasi para atlet Merah Putih.

"Yang pertama saya sangat apresiasi perolehan mendali emas sudah mencapai 60," ucap Jokowi yang dikutip dari Wartakotalive, Minggu (15/4/2023).

"Targetnya memang 60, tapi saya minta di atas 69, semoga terlampaui," sambungnya.

Sebelum keberangkatan kontingen Indonesia ke Kamboja, Jokowi memang memberi target yakni dapat meraih medali emas lebih banyak dan peringkat lebih baik dari sebelumnya.