Sedang Menggali Kubur, Warga Majalengka Malah Temukan Puluhan Amunisi Aktif

Warga kaget saat menggali kuburan malah menemukan puluhan amunisi aktif.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: taufik ismail
Dok Koramil 1706 Bantarujeg
Warga menemukan puluhan amunisi aktif di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Blok Haurendeng, Desa Sukadana, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Warga Majalengka, Jawa Barat menemukan puluhan amunisi aktif dan berbahaya saat menggali kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Blok Haurendeng, Desa Sukadana, Kecamatan Malausma, Kabupaten Majalengka.

Kini, amunisi yang diduga masih aktif itu diamankan di Polres Majalengka.

Danramil 1706 Bantarujeg Kodim 0617 Majalengka, Kapten Inf Nana Rusmana mengatakan, penemuan itu terjadi pada Minggu (30/4/2022) lalu.

Saat itu, penemuan amunisi terjadi saat masyarakat melakukan penggalian kubur.

"Ya, benar kemarin Minggu penemuannya di TPU Blok Haurendeng, Desa Sukadana, Malausma."

"Ditemukan sekitar kedalaman 1,4 meter penggalian, mereka menemukan total 31 amunisi tajam," ujar Nana saat dikonfirmasi, Rabu (3/5/2023).

Penemuan tersebut, kata dia, membuat penggalian saat itu sempat dihentikan.

Sebab, masyarakat sekitar merasa takut akan terjadi hal yang tidak diinginkan.

Di sisi lain usai penemuan itu, warga langsung melaporkan hal tersebut ke pemerintah desa setempat.

"Kemarin informasi yang diterima, Kepala Desa memerintahkan kepada penggali untuk melakukan pencarian amunisi yang mungkin masih ada di lokasi tersebut."

"Hingga akhirnya ditemukan sebanyak 31 butir amunisi aktif," ucapnya.

Saat itu juga, kata Danramil, pemerintah desa akhirnya menyerahkan puluhan amunisi tersebut ke Koramil Bantarujeg.

Hasil pendalaman sementara, diduga puluhan munisi tersebut berasal dari bekas peninggalan zaman DI/TII.

"Alhamdulillah sampai dengan saat ini kepercayaan masyarakat pada TNI masih sangat tinggi, hal ini dibuktikan dengan adanya penyerahan amunisi yang ditemukan masyarakat, bekas peninggalan zaman DI/TII ke Koramil 1706/Bantarujeg."

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved