Ramadan

Perbedaan Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, Begini Penjelasan Ahli Tafsir

Nuzulul Qur'an adalah waktu di mana Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui perantara Malaikat Jibril.

tribun
Perbedaan Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, Begini Penjelasan Ahli Tafsir 

Dalam proses turunnya Al-Qur'an secara bertahap, wahyu pertama yang diterima Nabi adalah Surat al-‘Alaq ayat 1-5.

Perbedaan Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, Begini Penjelasan Ahli Tafsir
Perbedaan Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, Begini Penjelasan Ahli Tafsir (tribun)

“Iqra’ bismi rabbikal ladzi khalaq, khalaqal insana min alaq. Iqra wa rabbukal akram. Alldzi allama bil qalam. Allamal bil qalam. Allamal insana ma lam ya’lam."

Saat itu Nabi berusia 40 tahun dan sedang menyepi di gua Hira, tepatnya pada tanggal 17 Ramadan, 13 tahun sebelum hijrah.

Hal itu dijelaskan, Syekh Mahmud Basya, pakar astronomi melalui penelitian bahwa peristiwa Nuzulul Qur'an terjadi pada tanggal 17 Ramadan, bertepatan dengan bulan Juli tahun 610 Masehi.

Baca juga: H-5 Malam Nuzulul Quran, Ini Amalan-amalan yang Wajib Dilakukan oleh Umat Muslim

Dari referensi tersebut dapat dipahami bahwa peringatan Nuzulul Quran yang populer di Indonesia mengacu pada sejarah pertama kali turunnya Alquran dalam proses kedua, yaitu dari Baitul Izzah kepada Nabi di bumi.

Sementara korelasi dengan malam lailatul qadar adalah malam diturunkannya Al Quran.

Sebab Allah menegaskan bahwa Alquran diturunkan pada malam Lailatul Qadar (Surat al-Qadar ayat 1), yaitu malam paling spesial di bulan suci, malam yang sangat diharapkan seluruh umat Muhammad, ia lebih baik dari pada seribu bulan.

Pendapat yang paling populer bahwa Lailatul Qadar terjadi di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.

Salah satu indikasinya Nabi sangat menekankan I’tikaf dan ibadah lainnya di waktu-waktu tersebut

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved