Kebakaran Hebat di Cijulang Pangandaran, Pemilik Alami Kerugian Sebesar Rp 200 Juta

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNCIREBON.COM, PANGANDARAN  - Kabid pemadam kebakaran Damkar di SatPol PP Kabupaten Pangandaran, Arif Wijaya mengatakan, pemadaman kebakaran kejadian kebakaran rumah di wilayah Cijulang sudah selesai dilakukan sampai pukul 09:30 WIB.

"Selain pemadam, kita juga sudah selesai melakukan pendinginan, assessmen dan dokumentasi," ujar Arif kepada Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Kamis (30/3/2023) siang.

Hasil assessmen, pemilik rumah sekaligus bengkel yang mengalami kebakaran yaitu atas nama Ejen.

"Saat kejadian, kebetulan pemilik rumah dan keluarga tidak berada di rumah atau sudah berangkat bekerja," katanya.

Untuk itu, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut hanya pemilik rumah mengalami kerugian materi.

"Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik ini, pemilik rumah atau korban mengalami kerugian sekitar Rp 200 juta," ucap Arif.

Karena, isi rumah dan bangunan bengkel dengan total luas panjang sekitar 10 meter dan lebar 15 meter nyaris ludes terbakar.

Selain tim Damkar, untuk mengevakuasi puing-puing bangunan juga melibatkan unsur TNI-POLRI, BPBD, Dishub, Tagana, petugas PLN dan PSC119 Pangandaran.

Sebelumnya, diduga akibat korsleting arus listrik, sebuah rumah di Pangandaran mengalami kebakaran hebat.

Peristiwa ini terjadi di wilayah Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 7:00 WIB.

Setelah asap kebakaran mengepul, selang beberapa waktu dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) Pangandaran langsung terjun ke lokasi TKP. (*)