Berkah Ramadan, Guru Ngaji Hingga Marbot di Majalengka Dapat Bantuan, Segini Nilainya

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Ribuan pelaku keagamaan seperti guru ngaji, imam masjid, marbot dan petugas pemulasaran jenazah di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat mendapat bantuan.

Bantuan itu diberikan oleh pemerintah daerah melalui Baznas Majalengka yang digelar secara simbolis pada Rabu (29/3/2023).

Masing-masing pelaku keagamaan mendapatkan bantuan dengan nominal yang berbeda.

Yang mana, Imam Masjid mendapat Rp 1,2 juta, Guru Ngaji Rp 1,2 juta, Marbot Rp 1 juta dan Petugas Pemulasaran Jenazah Rp 1 juta.

Baca juga: Pekerja Pertamina RU VI Balongan Salurkan Zakat Profesi, Terkumpul 15 Ton Beras Untuk Kaum Dhuafa

Mereka merupakan perwakilan dari 9 kecamatan, yakni Maja, Cingambul, Banjaran, Argapura, Talaga, Cikijing, Malausma dan Lemahsugih.

Ketua Baznas Majalengka, Agus Yadi Ismail mengatakan, bantuan tersebut merupakan salah satu program Baznas bertajuk 'Majalengka Bener'.

Diungkapkannya, bahwa program tersebut juga merupakan salah satu wujud peran Baznas dalam memberikan sumbangsih kepada para pelaku keagamaan di masing-masing kecamatan.

"Untuk tahap pertama Baznas menyerahkan untuk sembilan kecamatan wilayah selatan," ujar Agus kepada Tribun, Rabu (29/3/2023).

Disebut Agus, jumlah penerima bantuan untuk para pelaku keagamaan itu, yakni 1.054 orang.

Yang mana, nilai anggarannya sebesar Rp 1,2 miliar lebih.

"Selain itu Baznas juga di bulan Ramadan ini memberikan bantuan buat masjid dengan nilai Rp 170 juta untuk 26 masjid yang tersebar di 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka," ucapnya.

Bupati Majalengka, Karna Sobahi menyampaikan, bahwa sumber anggaran Baznas terbesar berasal dari ASN (Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca juga: Akhiri Jabatan Kapolres Kuningan, AKBP Dhany Aryanda Beri Bantuan Untuk Korban Bencana

Dalam per tahunnya, bisa sebanyak Rp 900 juta dengan setiap bulannya terkumpul 2,5 persen berupa zakat amal.

"Untuk itu lebih meningkatkan peran sinergitas Pemda dengan Baznas diharapkan kegiatan yang tidak tercover dari APBD Majalengka maka Baznas ikut berperan, seperti bantuan yang di serahkan untuk hari ini, disamping beasiswa anak sekolah, rutilahu, bantuan rehab masjid serta program lainya," jelas Karna.

Sementara itu, E. Makbul selaku Imam Masjid asal Kecamatan Banjaran menyampaikan banyak terima kasih atas pemberian insentif itu.

"Mudah-mudahan insentif ini akan dapat membantu kami dalam mensyiarkan kegiatan keagamaan di wilayah kami," kata Makbul, yang mewakili kelompok guru ngaji itu.