Syabda Perkasa Meninggal Dunia

Detik-detik Kecelakaan Maut Mobil yang Ditumpangi Syabda Perkasa Atlet Bulutangkis, Menabrak Truk

terungkap detik-detik kecelakaan maut mobil yang ditumpangi atlet bulutangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa di Tol Pemalang

|
Editor: dedy herdiana
Istimewa/Twitter
Kondisi mobil Toyota Camry Nopol B 1824 KBN yang ditumpangi pebulutangkis Indonesia Syabda Perkasa Belawa yang mengalami kecelakaan maut di Tol Pemalang Jawa Tengah, Senin (20/3/2023). 

TRIBUNCIREBON.COM, PEMALANG - Berikut ini terungkap detik-detik kecelakaan maut mobil yang ditumpangi atlet bulutangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa di Tol Pemalang Jawa Tengah, Senin (20/3/2023).

Akibat kecelakaan itu, Sabda Perkasa Belawa bersama ibunya dikabarkan meninggal dunia. 

Mulanya kabar itu diungkap akun media sosial PBSI, yang menyebutkan Syabda Perkasa Belawa mengalami kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah.

Baca juga: Syabda Perkasa Pahlawan Thomas Cup Meninggal Bersama Ibunya, Akibat Kecelakaan Maut di Tol Pemalang

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un."

"Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21 tahun) dalam kecelakaan di tol Pemalang (Jawa Tengah), Senin (20/3) dini hari," tulis PBSI.

Menurut keterangan dari mantan pebulutangkis Yuni Kartika di Twitter, Syabda Perkasa Belawa hendak pergi ke Sragen untuk takziah.

"Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa," tulis Yuni Kartika di akun Twitter pribadinya.

"Syabda meninggal dunia dalam perjalanan ke Sragen untuk berziarah (takziah) karena neneknya meninggal dunia. Selamat jalan Syabda, Anda akan dirindukan," lanjut pernyataan Yuni Kartika.

Dari informasi yang dihimpun dari Kasatlantas Polres Pemalang, AKP Achmad Riedwan Prevoost, Syabda Perkasa Belawa (21) meninggal akibat kecelakaan hingga mengalami luka parah di bagian kepala. Ia meninggal di rumah sakit.

Selain Syabda, sang ibunda, Anik Sulistyowati, juga meninggal dunia saat kejadian.

Semuanya dievakuasi ke RSI Al-Ikhlas, Pemalang. Sedangkan ayah dan kakak Syabda dikabarkan selamat.

Adapun, kronologi detik-detik kecelakaan maut di Tol Pemalng tersebut bermula mobil Toyota Camry Nopol B 1824 KBN melaju dari arah barat ke timur di lajur kiri dengan kecepatan di atas rata-rata.

Sesampainya di lokasi kejadian diduga pengendara dalam kondisi mengantuk.

Kemudian mobil tersebut membentur truk Nopol AG 8711 V yang melaju searah di depannya.

Berikut identitas korban kecelakaan maut di Tol Pemalang yang menewaskan Syabda Perkasa Belawa.

1. Pengemudi Kbm Camry Nopol. B 1824 KBN nama : MUANIS kelamin laki-laki, umur 49 tahun ,swasta, alamat Jln. H . Sibun Rt. 2 Rw. 4 Kec. Jatikramat Kota Bekasi mengalami luka lecet di pelipis.

2. Penumpang Kbm Camry Nopol. B 1824 KBN nama ANIK SULISTYOWATI , kelamin Pr, umur 48 tahun ,swasta, alamat Jln. H . Sibun Rt. 2 Rw. 4 Kec. Jatikramat Kota Bekasi mengalami luka fraktur kaki kanan,robek mata sebelah kanan,kondisi meninggal dunia di lokasi kejadian.

3. Penumpang Kbm Camry Nopol. B 1824 KBN nama : DIANA SAKTI ANISTYAWATI kelamin laki.laki, umur 25 tahun ,swasta, alamat Jln. H . Sibun Rt. 2 Rw. 4 Kec. Jatikramat Kota Bekasi mengalami luka memar mata sebelah kanan.

4.Penumpang Kbm Camry Nopol. B 1824 KBN nama : TAHTA BATHARI CAHYA LOKA, kelamin laki.laki, umur 11 tahun ,swasta, alamat Jln. H . Sibun Rt. 2 Rw. 4 Kec. Jatikramat Kota Bekasi mengalami luka curiga fraktur kaki kiri

5. Penumpang Kbm Camry Nopol. B 1824 KBN nama : SYABDA PERKASA BELAWA , kelamin laki.laki, umur 22 tahun ,swasta, alamat Jln. H . Sibun Rt. 2 Rw. 4 Kec. Jatikramat Kota Bekasi mengalami luka robek kepala sebelah kiri,cidera kepala berat,kondisi meninggal dunia setelah menjalani perawatan.

Profil Singkat Syabda Perkasa Belawa

Syabda Perkasa Belawa merupakan tunggal putra potensial yang dimiliki Indonesia.

Dia masih berusia 21 tahun dan sempat membela tim Indonesia pada Piala Thomas 2022.

Tak hanya sekadar ikut serta, Syabda Perkasa Belawa ketika itu berhasil mencuri perhatian di antara wakil unggulan Indonesia lainnya.

Pada 2023, pebulu tangkis jebolan PB Djarum itu telah berhasil meraih satu gelar juara dalam ajang Iran Fajr International Challenge 2023.

Syabda meraih gelar juara setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh, di partai puncak.

Sosok Syabda Perkasa Belawa, Sempat Jadi Pahlawan Thomas Cup 2022

Sosok Syabda Perkasa Belawa sempat menjadi sorotan usai menjadi penentu kemenangan Tim Thomas Indonesia di babak penyisihan grup A Thomas dan Uber 2022 lalu.

Syabda Perkasa Belawa barangkali tak menyangka jika dirinya akan berperan penting dalam kiprah Indonesia di Thomas Cup 2022.

Pasalnya, ia baru turun di pertandingan terakhir dalam duel Indonesia melawan Korea Selatan di matchday ketiga Thomas Cup 2022, Rabu (11/5/2022).

Justru, penampilan paling akhir inilah yang menjadi penentu kemenangan Tim Thomas Indonesia.

Singkatnya, Syabda Perkasa Belawa dapat mengalahkan lawannnya dengan jerih payah yang luar biasa.

Kini, Syabda dikabarkan meninggal dunia saat hendak berziarah.

Melalui akun Instagram pribadinya, Yuni Kartika mengungkapkan jika Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia saat dalam perjalanan ke Sragen.

Baca juga: INNALILLAHI, Badminton Indonesia Berduka, Syabda Perkasa Meninggal Akibat Kecelakaan

Adapun tujuan Syabda ke Sragen ialah untuk melakukan ziarah karena sang nenek meninggal dunia.

Namun, siapa yang menyangka, saat di perjalanan tersebut nyawa Syabda seketika terenggut.

"Telah meninggal dunia, Syabda Perkasa Belawa. Syabda meninggal dunia dalam perjalana ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia. Selamat jalan Syabda, You Will be missed," tulis Yuni Kartika di akun @Yuni.kartika73.

Syabda tercatat pernah menjaid pahlawan di Thomas Cup 2022.

Pebulu tangkis berumur 20 tahun ini berduel sampai 68 menit demi memastikan angka bagi Merah Putih.

Skenario rubber game pun ditempuh dalam kemenangan penting Syabda ini.

Ada sisi unik dalam kemenangan Syabda ini.

Ia awalnya tak mengira bakal menjalani peran sepenting ini dalam laga melawan Korea Selatan.

Syabda yakin jika nasib Indonesia akan ditentukan oleh para pebulu tangkis yang turun sebelumnya.

Namun, para pemain tersebut tetaplah memiliki trek rekor mentereng selama berkarier di dunia bulutangkis.

Mulai dari Anthony Ginting hingga Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Akan tetapi, apa yang menjadi prakiraan Syabda tersebut luput dari kenyataan.

Skor pertandingan masih menunjukkan imbang 2-2 bagi Indonesia dan Korea Selatan.

Uniknya, skenario tersebut sama seperti yang ia bicarakan dengan Anthony Ginting pada pagi harinya.

Baca juga: Jadwal Badminton Maret-Desember 2023: BWF All England 2023 Mulai Selasa Depan

Hal tersebut terungkap saat ia melakukan wawancara selepas pertandingan.

Ia mengaku sempat jogging bersama Anthony Ginting dan membicarakan pertandingan melawan Korsel.

Ginting rupanya sempat melontarkan pertanyaan kepada Syabda.

"Tadi pagi saat jogging dengan kak Ginting, dia tanya," ungkap Syabda dikutip dari PBSI.

"Kalau misalnya Indonesia imbang dua sama bagaimana?"

"Saya sekali tidak menjawab dan malah tertawa saja,"

"Karena saya pikir pasti bisa diurus oleh senior yang lebih dahulu tampil," sambungnya.

Syabda nyatanya malah menjadi penentu dalam laga ini.

Ia tak gentar dalam menghadapi pertandingan melawan Lee Yun Gyu.

Ia merasa memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan pertandingan ini.

"Karena saya yang diturunkan, saya harus tanggung jawab di lapangan," ujar Syabda.

Untungnya, Syabda dapat memenangkan laga yang menjadi debutnya di ajang Thomas Cup ini.

Baca juga: Badminton Lovers Indonesia Berduka, Pebulutangkis Az Zahra Putri Dania Meninggal di Usia Muda

Laga Debut Syabda

Syabda Perkasa Belawa dipanggil oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) untuk turut membela tim thomas di Piala Thomas dan Uber Cup 2022.

Hal itu dilakukan guna menutup kekosongan susunan pemain karena absennya Marcus Fernaldi Gideon lantaran masih pemulihan pasca-operasi.

Dengan dipanggilnya Syabda, maka akan dipastikan bahwa dirinya akan melakoni laga debutnya gelaran Piala Thomas edisi 2022.

Benar saja, pada pertarungan melawan kontingen Korea, Syabda akhirnya diturunkan sekaligus menyumbangkan poin untuk Indonesia.

Baca juga: SOSOK Shesar Rhustavito, Atlet Badminton yang Nyaris jadi Pesepak Bola, Pernah Keluar dari Pelatnas

Pahlawan di Laga Penentuan

Berhadapan dengan Korea, Indonesia berambisi untuk keluar sebagai pemenang.

Sayang ambisi itu sempat redup lantaran skuat Merah-Putih tertinggal 2-0 lebih dulu.

Hal itu terjadi karena Anthony Sinisuka Ginting dan pasangan Kevin Sanja Sukamuljo/Mohammad Ahsan gagal menyumbang poin.

Meski begitu, Shesar Hiren Rhustavito dan ganda Fajar Alfian/M. Rian Ardianto menyumbang poin dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Kemudian giliran Syabda akhirnya beraksi jadi pahlawan Indonesia di laga pamungkas.

Tampil dominan di gim pertama, Syabda sempat tertikung di gim kedua.

Beruntung pebulu tangkis muda itu berhasil menuntaskan pertandingan di set ketiga.

Walhasil Syabda sukses membawa skuat thomas merengkuh kemenangan dan keluar sebagai juara grup A.

Dengan kemenangan itu, Indonesia berhasil menumbangkan Korea dengan skor akhir 3-2.

INNALILLAHI, Badminton Indonesia Berduka, Syabda Perkasa Tewas Akibat Kecelakaan
INNALILLAHI, Badminton Indonesia Berduka, Syabda Perkasa Tewas Akibat Kecelakaan (tribun)

Kemenangan di Laga Debut

Rangkaian debut manis Syabda di Piala Thomas itu tentunya diiringi kemenangan.

Kemenangan Syabda ini didapatkan atas lawannya, Yun Gyu Le dari Korea.

Meskipun harus bertarung hingga rubber game, Syabda berhasil menuntaskan pertarungan itu.

Skor akhir yang didapatkan Syabda adalah 21-14, 11-21, dan 21-16.

Secara ranking, keduanya sama-sama berada di peringkat 600-an.

Akan tetapi, perihal hasil dapat ditentukan setelah kedua pemain bertemu di lapangan.

Hasil itu menunjukkan bahwa Syabda pada akhirnya yang keluar sebagai pemenang.

Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kronologi Kecelakaan Maut Syabda Perkasa Belawa di Tol Pemalang, Camry Tabrak Truk

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved