Update Pembangunan Rumah Relokasi untuk Korban Gempa Cianjur di Mande Capai 95 Persen

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi. 

TRIBUNCIREBON.COM, CIANJUR - Juru Bicara Penanganan Bencana Kabupaten Cianjur Budhi Rahayu Toyib menyebutkan pembangunan rumah relokasi di Desa Murnisari, Kecamatan Mande sudah mencapai 95 persen. 

Budhi mengatakan, proses pembangunan rumah relokasi di Desa Murnisari Kecamatan Mande itu rencananya akan dibangun sebanyak 151 rumah bagi warga terdampak gempa bumi. 

Baca juga: Kunci Rumah Relokasi Korban Gempa Cianjur Sudah Ada, Ini Jadwal Rencana Diserahkan ke Warga

"Berdasarkan laporan terakhir saat ini proses pembangunannya sudah mencapai 95 persen, mudah-mudahan akhir bulan ini dapat terselesaikan," katanya. 

Setelah pembangunan rumah tersebut selesai lanjut dia, penyerahkan kunci kepasa warga terdampak gempa bumi itu dapat dilakulan pada April mendatang. 

"Semoga nanti April kunci rumah sudah diberikan kepada masyrakat yang harus direlokasi karena rumahnya berada di zona merah patahan Cugenang," katanya. 

Selain itu Budhi mengatakan, pembanguan rumah relokasi di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku sudah selesai dan akan segera ditempat warga terdampak gempa bumi. 

"Kunci rumahnya dari pihak pengembang melalui Kementrian PUPR baru diserahkan Senin (13/3/2023) sore, dan adanya permasalah yaitu air belum masuk ke tempat relokasi," kata. 

Ia mengatakan, kunci rumah relokasi tersebut sudah ada di Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertahan (Disperkimtan), dan akan diserahkan pekan ini. 

"Mudah-mudah pekan ini kuncinya bisa diserahkan kepada masyarakat. Saya harinya masih kordinasi dengan Disperkimtan jadi belum bisa dipastikan harinya. Tidak alasan lagi untuk menahan kunci rumah masyarakat sudah menunggu," katanya. 

Dirinya menambahkan, berdasarkan data yang tercatat ada sebanyak 496 Kepala Keluarga (KK) yang harus direlokasi. 

"Untuk tempat relokasi yang kami sediakan sementara ini yaitu, di Desa Sirnagalih sebanyak 200 unit rumah, dan di Desa Murnisari Kecamatan Mande 151 rumah, sisanya kita masih menunggu kajian dari BMKG," ucapnya.