Wakapolri Bawa Hadiah Motor dan Sepeda Untuk Santri di Ponpes As-Salafiyah Indramayu
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono membagikan bantuan motor dan sepeda kepada para santri di Pondok Pesantren As-Salafiyah di Desa Kalianyar
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono membagikan bantuan motor dan sepeda kepada para santri di Pondok Pesantren As-Salafiyah di Desa Kalianyar, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Senin (13/3/2023).
Pemberian hadiah dari Polri itu diberikan saat Wakapolri menghadiri Haul KH Shobari Ke-33 dan Khotmil Quran Haflah Attasyakur Wal Ikhtitam di pondok pesantren setempat.
Sebanyak 2 dari lima unit sepeda motor di antaranya diberikan kepada pemenang undian doorprize yang mana pesertanya adalah warga pesantren.
Sedangkan tiga sepeda motor lainnya diberikan untuk bantuan operasional guru yang mengajar di pondok pesantren setempat.
Komjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, di pondok pesantren As-Salafiyah ini tidak hanya mengajarkan nilai-nilai keagamaan saja.
Melainkan, para santri diketahui juga diajarkan soal nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air demi terjaganya kesatuan dan persatuan.
"Tentunya ini menjadi salah satu nilai yang baik," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Senin (13/3/2023).

Komjen Gatot Eddy Pramono menambahkan, bangsa Indonesia adalah bangsa yang sangat kaya akan ragam bahasa, budaya, suku, dan lain sebagainya.
Di sisi lain, Indonesia juga memiliki kekayaan alam yang melimpah. Salah satu contohnya adalah Indramayu yang punya julukan lumbung pangan nasional.
Oleh karenanya, perlu SDM yang unggul untuk mengolah semua potensi tersebut agar Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara besar lainnya di dunia.
Para santri pun dalam hal ini, disampaikan Komjen Gatot Eddy Pramono, harus mampu menjawab semua tantangan tersebut.
Peran pondok pesantren harus terus menjadi yang terdepan dan para santri harus mampu berkiprah.
Jangan hanya berprestasi di daerah saja tapi harus juga sampai ke tingkat nasional bahkan internasional.
"Pondok pesantren (As-Salafiyah) ini awal berdirinya itu hanya tempat untuk membaca Al-Quran dan sekarang sudah sebesar sekarang. Kita doakan bersama agar pesantren ini bisa semakin besar," ujar dia.
SOSOK Ahmad Dofiri, Mantan Wakapolri Asal Indramayu yang Masuk Bursa Kabinet Prabowo |
![]() |
---|
Pemuda di Jatinangor Sumedang Dibegal 2 Orang Bersajam, Motor Legenda Antik Raib Digondol |
![]() |
---|
Aksi Berani Ibu Rumah Tangga di Majalengka, Kejar dan Tarik Pencuri Motor, Dua Pelaku Masuk RS |
![]() |
---|
Detik-detik Warga Tangkap Maling Motor di Majalengka, Pelaku Diamankan Polisi di Kasokandel |
![]() |
---|
Aksi Heroik Perempuan Milenial di Majalengka Gagalkan Maling Motor, Begini Kronologinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.