Sempat Hilang, Nelayan Asal Sukatani Purwakarta Ditemukan Tewas Tenggelam di Waduk Jatiluhur

Pria asal Kampung Cilendi, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta ditemukan tewas tenggelam di Waduk Jatiluhur.

Polairud Polres Purwakarta
Petugas gabungan saat melakukan evakuasi Odim (58), yang ditemukan tewas Perairan Waduk Jatiluhur Zona V, Desa/Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (28/1/2023) pagi 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi


TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Seorang pria asal Kampung Cilendi, Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta ditemukan tewas tenggelam di Waduk Jatiluhur.


Pria tersebut ditemukan tenggelam tepatnya di Kolam Jaring Apung Zahra, Perairan Waduk Jatiluhur Zona V, Desa/Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (28/1/2023) pagi sekitar 07.00 WIB.


Kasat Polairud Polres Purwakarta, AKP Jajang Sukandar mengatakan, pria tersebut adalah Odim (56), yang bekerja sebagai nelayan di Waduk Jatilhur.


Dirinya mengatakan, sebelum ditemukan tewas tenggelam, pihak keluarga sempat melaporkan ke pihak kepolisian bahwa Odim tak pulang sejak Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Hendak Mencari Baby Lobster dI Laut, Nelayan di Pangandaran Tewas Tersambar Petir


"Jadi korban ini, dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Rabu (25/1). Saat itu korban terakhir izin ke keluarga untuk mengantar galon sebanyak 14 yang berisikan air dari Kampung Astap, Kecamatan Sukatani ke Kampung Madang, Kecamatan Sukasari," ucap Jajang saat ditemui wartawan, Minggu (29/1/2023) pagi.

Petugas gabungan saat melakukan evakuasi Odim (58), yang ditemukan tewas Perairan Waduk Jatiluhur Zona V, Desa/Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (28/1/2023) pagi
Petugas gabungan saat melakukan evakuasi Odim (58), yang ditemukan tewas Perairan Waduk Jatiluhur Zona V, Desa/Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (28/1/2023) pagi (Polairud Polres Purwakarta)


Jajang menyebutkan bahwa saat itu, Odim yang menggunakan Perahu KM Kurnia berwarna merah-putih tak kembali pulang ke rumah.


"Saat kejadian tersebut, angin kencang dan gelombang besar di perairan sedang berlangsung di Waduk Jatiluhur. Semenjak itu, korban tidak ada kabar," ujarnya.


Adapun Odim, lanjut Jajang, ditemukan tewas oleh warga sekitar di Kampung Madang, Desa Kertamanah, Kecamatan Sukasari, Waduk Jatiluhur Zona V, Kabupaten Purwakarta pada Sabtu (28/1/2023) kemarin.


"Korban ditemukan terapung dipermukaan perairan sekitar Kolam Jaring Apung Zahra dengan posisi telungkup dengan menggunakan kaos warna biru dan celana warna coklat sesuai yang dilaporkan oleh pihak keluarga sebelumnya," kata Jajang.

Baca juga: Dua Pria yang Tenggelam di Sungai Citanduy Ditemukan Meninggal di Bendungan Manganti


Jajang mengatakan bahwa pihak keluarga menolak untuk korban di autopsi, sehingga Odim langsung dikembalikan ke pihak keluarga dan langsung dimakamkan.


"Setelah ditemukan, korban langsung dibawa oleh pihak keluarga menggunakan perahu warga ke darat untuk segera dimakamkan di tempat pemakaman keluarga," ucap Jajang.(*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved