Persib Bandung Hebat Kalahkan Persija, Tapi Luis Milla Dicap Punya Banyak PR, Begini Kata Pengamat

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Persib Bandung hebat mampu mengalahkan Persija Jakarta di laga tunda yang ditunggu-tunggu para pencinta sepak bola, khususnya oleh para bobotoh.

Duel Persib vs Persija berakhir dengan skor akhir 1-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Stadion GBLA), Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Tuntas Sudah Duel Persib vs Persija yang Ditunggu, Bobotoh Puji Kerja Keras Pemain Sampai Mau Nangis

Gol cantik Ciro Alves di menit ke-63 membawa Persib Bandung berhasil naik ke peringkat empat klasemen sementara Liga 1 2022/2023.

Di balik kehebatannya dalam duel Persib vs Persija tersebut, pengamat sepak bola nasional Wawan Dermawan memberikan catatan khusus soal nasih banyaknya PR (pekerjaan rumah) bagi Luis Milla dalam menghadapi Liga 1 2022/2023 putaran kedua.

Wawan menjelaskan, di babak pertama Persib Bandung seperti tidak memiliki strategi yang jelas saat bertanding melawan Persija Jakarta.

"Di babak pertama, permainan Persib Bandung seperti tidak memainkan secara full pemain terbaiknya," kata Wawan kepada Tribunjabar.id, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Hasil Akhir Duel Persib vs Persija, Maung Unggul, Terbentang Koreografi Raksasa dari Ribuan Bobotoh

"Seharusnya di babak pertama ini, pemain inti dimainkan terlebih dahulu, seperti tandem Ciro Alves dan David da Silva di depan serta Beckham Putra, Frets Butuan, dan Dedi Kusnandar di tengah."

"Akibatnya, tadi di babak pertama, Persib Bandung seperti tidak memiliki pola permainan yang jelas."

"Bahkan kesalahan-kesalahan supply bola pun sering terjadi sehingga beberapa peluang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Persib Bandung. Dan banyak melakukan bola-bola belakang," jelas Wawan.

Wawan mengatakan Persib Bandung mulai memiliki inisiatif bermain yang jelas pada babak kedua.

"Masuknya David da Silva dan Robi Darwis di babak kedua membuat Persib Bandung memiliki daya dobrak yang tinggi."

"Beberapa kali David da Silva mampu melakukan penetrasi serangan sehingga membuat banyak peluang untuk Persib Bandung."

"Permainan pun menjadi lebih hidup dibandingkan babak pertama. Hal itu terbukti setelah Ciro Alves mampu menerobos lini belakang Persija, yang sebelumnya hanya mengandalkan umpan silang," ujarnya.

Selain itu, Wawan mengatakan, pilihan Beckham Putra yang menjadi eksekutor tendangan penalti merupakan keputusan yang berisiko.

"Jika dilihat dari pemain, mungkin itu memberikan kesempatan untuk pemain muda seperti Beckham mencetak gol di laga besar ini."

"Namun justru hal itu menjadi petaka karena bisa dilihat penjaga gawang Andritany Ardhiyasa sudah memiliki banyak pengalaman."

"Seharusnya pemain yang menjadi eksekutor pun harus yang memiliki pengalaman, seperti mungkin Ciro Alves atau Victor Igbonefo," katanya.

Wawan menjelaskan, pelatih Luis Milla memiliki segudang pekerjaan rumah untuk pertandingan selanjutnya di putaran kedua Liga 1 2022/2023.

"Luis Milla memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi, seperti fisik pemain yang perlu ditingkatkan hingga komunikasi di lapangan yang perlu diarahkan kembali."

"Dan yang paling menjadi prioritas utama adalah penyelesaian akhir dan berani untuk menusuk lini belakang lawan."

"Karena tentu, jika terus seperti ini, peluang-peluang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik."

"Dan yang paling fatal bisa terjadi serangan balik dari tim lawan," katanya. (*)

Baca juga: Persib Terusir dari Bandung Setelah Kalahkan Persija, Tak Bisa Main di GBLA atau Jalak, Ini Kata Bos

Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews