Persib Bandung

Jelang Persib Bandung vs Persija, Pemain Macan Kemayoran Bakal Naik Rantis, Polisi Jaga Ketat GBLA

Pemain Persija akan naik rantis saat bertandang ke kandang Maung Bandung.

Editor: taufik ismail
Kolase YouTube
Ilustrasi Persib Bandung vs Persija Jakarta. Polisi lakukan pengamanan di sekitar Al Jabbar. 

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Pengamanan pertandingan Persib Bandung melawan Persija Jakarta bakal diperketat. 

Karo Ops Polda Jabar, Kombes Pol Budi Wasono mengatakan, dalam pengamanan nanti zona dua atau area luar stadion bakal dijaga ketat oleh polisi.

Mereka yang tak memiliki tiket tak akan bisa masuk ke stadion.

Di zona dua ini pula, ujarnya, razia akan dilakukan untuk mencegah para suporter membawa barang-barang terlarang seperti senjata tajam dan flare masuk ke stadion.

"Kami sudah lakukan langkah-langkah antisipasi,"  ujarnya seusai melakukan gelar pasukan di Stadion GBLA, Selasa (10/1/2023).

Di tempat yang sama, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Aswin Sipayung, mengatakan dalam pengamanan nanti mereka juga bakal melakukan pemeriksaan tiket di dua titik pintu masuk. 

“Pertama itu di depan yang ada kawat berduri, ada empat pintu besar. Kalau sudah lolos, ada 26 pintu akses ke gedung utama GBLA, itu scanning kedua. Harus dua kali scanning baru sah untuk nonton,” ujar Aswin. 

Aswin mengatakan, untuk memastikan keamanan,  mereka juga kembali memberlakukan empat pos check point.

"Check point mulai dari Jalan Sapan Cimincrang. Itu yang pakai gelang, mana tahu gelangnya palsu. Nah, ketika masuk ke gerbang untuk scanning pertama barcodenya tidak asli, harus balik lagi. Tapi, kalau sudah lolos mereka bisa masuk ke scanning pertama scanning kedua di 26 pintu masuk,” katanya. 

Baca juga: Preview Persib Bandung vs Persija Jakarta, Saatnya Maung Mengaum, Luis Milla dan Teja Optimistis

Untuk pengamanan pemain Persija, ia memastikan bakal menggunakan mobil rantis, dikawal dari mulai kedatangan ke Bandung sampai kembali ke Jakarta.

"Dikawal pakai mobil dari Brimob, sampai ke hotel, menginap satu malam. Dari hotel ke GBLA dikawal juga pakai mobil dari Brimob kemudian dari sini (setelah pertandingan) dikawal juga melalui pintu akses tol,” ujarnya.

Terkait akses lalu lintas menuju Stadion GBLA,  pengamanan ekstra  juga dilakukan Satlantas Polrestabes Bandung.

Kepala Bagian Operasi (KBO) Satlantas Polrestabes Bandung, AKP Deden Juandi, mengatakan pengamanan ekstra dilakukan lantaran di kawasan tersebut bakal ada dua kegiatan yakni pertandingan sepak bola dan wisatawan yang datang ke Masjid Al Jabbar. 

"Untuk floating personel pengamanan jalur, tetap seperti sepak bola biasa. Tapi karena ada kemungkinan kegiatan di Masjid Al Jabbar, antisipasi pengunjung, nanti personel ekstra penebalan di pintu rel kereta api Cimincrang di depan pintu masuk Al Jabbar," ujar Deden, saat dihubungi melalui telepon, Selasa (10/1/2023). 

Deden mengaku sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas di area tersebut. Nantinya, ujar Deden, kendaraan yang datang dari arah utara menuju Al Jabbar harus memutar ke jalur GBLA.

"Dari arah utara tidak bisa langsung lurus setelah melintas rel kereta, jadi harus muter ke jalur GBLA, kemudian yang dari arah GBLA lurus tekuk kanan ke Cimincrang, itu diluruskan dulu ke Al Jabbar, jadi mutarnya di kawasan Al Jabbar di dalam," katanya. 

Untuk jalur tol, rencananya akan dibuka untuk keadaan darurat saja, seperti evakuasi tim medis.

"Untuk jalur tol, kita kerja sama dan koordinasi dengan dinas bina marga, khusus untuk para pemain di KM 149 kita minta akses bisa ke luar masuk di situ, kemudian untuk evakuasi tim medis juga kita minta jalur ke situ," ucapnya. 

Dalam pengamanan nanti, total ada 115 personel dari Satlantas Polrestabes Bandung. Jumlah tersebut nantinya akan ditambah dari instansi lain. 

Untuk memperkecil risiko terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, kick off  laga nanti juga dimajukan lebih siang. Direktur PT  Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, memastikan hal itu.

"Kick off yang semula 16.30 WIB menjadi 15.30 WIB. Surat resminya sudah kami terima," ujarnya saat ditemui di Graha Persib, kemarin.

Teddy mengatakan  perubahan jadwal kick-off dilakukan atas pertimbangan faktor keamanan. "Dengan dimajukannya jadwal kick-off pertandingan, maka selesainya pertandingan situasi masih terang sekitar 17.15 WIB. Sehingga bobotoh dapat pulang dengan aman dan nyaman saat meninggalkan stadion, itu saja,"ujarnya.

Terkait pengamanan di zona 1, di dalam stadion, ujar Teddy, sesuai dengan Peraturan Kepolisian Nomor 10 Tahun 2022, panitia penyelenggara pertandingan akan memaksimalkan petugas keselamatan dan keamanan atau stewards officer.

"Akan ada sekitar 500  steward. Sesuai dengan perpol yang baru,  untuk zona 1 akan dijaga oleh Steward," ujarnya. (nazmi/nandri prilatama/cipta permana)

Baca juga: Kata Mantan Agar Persib Bandung Bisa Kalahkan Persija, Maung Punya Sejumlah Keuntungan

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved