Hilang Tiga Pekan, Pria Asal Batujajar KBB Ditemukan Tewas Membusuk Dalam Septic Tank

Seorang pria atas nama Hendi (35) ditemukan tewas di dalam lobang galian septic tank di Kampung Cibodas KBB

Tribun Jabar/Hilman
Petugas Damkar KBB saat melakukan evakuasi pria yang tewas di dalam Septic Tank 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG BARAT - Seorang pria atas nama Hendi (35) ditemukan tewas di dalam lobang galian septic tank di Kampung Cibodas, RT 2/8, Desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (1/2/2023).

Nahasnya jenazah pria tersebut baru ditemukan setelah tiga pekan berada di dalam septic tank sedalam 2,5 meter itu, sehingga setiap hari warga setempat kerap mencium bau yang sangat menyengat di sekitar tempat tinggalnya.

Ketua RT 2, Sutisna mengatakan, terkait penemuan mayat di dalam galian septic tank tersebut, pihaknya mendapat laporan dari warga setempat kemudian saat itu juga langsung dilakukan pengecekan.

"Pas dicek memang mayatnya ada di dalam galian septic tank yang belum beres. Awalnya, dinyatakan hilang sekitar tiga minggu yang lalu," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Senin (1/2/2022) malam.

Petugas Damkar KBB saat melakukan evakuasi pria yang tewas di dalam Septic Tank
Petugas Damkar KBB saat melakukan evakuasi pria yang tewas di dalam Septic Tank (Tribun Jabar/Hilman)

Ia mengatakan, selama tiga pekan itu pihak keluarga dan warga sudah melakukan pencarian, tetapi upaya itu tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya Hendi pun ditemukan tewas di dalam septic tank sekitar pukul 13.00 WIB.

"Memang berdasarkan informasi dari warga dan pihak keluarga korban itu punya penyakit epilepsi," kata Sutisna.

Hendi sendiri diduga kuat terperosok ke dalam galian septic tank tersebut, namun saat kejadian tidak ada warga yang melihat, sehingga baru ditemukan setelah tiga pekan dinyatakan hilang.

"Sudah dicari kemana-mana, tapi pas ketemu sudah jadi mayat. Awalnya mayat itu ditemukan setelah warga mencium bau menyengat seperti bau bangkai tikus," kata Sutisna.

Setelah ditemukan oleh warga, jenazah Hendi langsung dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran KBB dibantu aparat kepolisian dan proses evakuasinya baru selesai sekitar pukul 19.30 WIB.

"Setelah menemukan jenazah itu, kami laporan ke pihak desa dan aparat kepolisian. Kemudian datang petugas Damkar untuk evakuasi," ucapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved