Polresta Cirebon Siagakan Personel untuk Amankan Malam Tahun Baru 2023, yang Berulah Bakal Disikat
Personel polisi akan ditempatkan di jalur keramaian masyarakat di Cirebon saat malam tahun baru.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Polresta Cirebon bakal menyiagakan personel di pusat keramaian masyarakat untuk mengamankan malam Tahun Baru 2022.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, mengatakan, para personel juga disiagakan di sepanjang jalur menuju pusat keramaian tersebut.
Bahkan, menurut dia, personel ditempatkan termasuk di jalur-jalur yang berpotensi dilalui konvoi maupun arak-arakan warga pada malam pergantian tahun.
"Kami sudah memetakan titik berkumpul atau tempat perayaan malam tahun baru untuk penempatan personelnya," kata Arif Budiman saat konferensi pers Raport Kamtibmas Akhir Tahun 2022 di Mapolresta Cirebon, Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/12/2022).
Ia mengatakan, pola pengamanan pagar betis juga telah disiapkan di sepanjang jalur yang akan digunakan masyarakat untuk konvoi maupun arak-arakan pada malam tahun baru.
Misalnya, di sepanjang jalur Weru hingga Palimanan bakal ditempatkan personel setiap 400 meter - 500 meter untuk memberikan jaminan keamanan pada warga yang melintas.
Kehadiran personel Polri melalui pola pagar betis tersebut juga bertujuan agar masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun merasa aman dan nyaman.
"Pola pagar betis ini didasari kerawanan arus maupun juga pengamanan di titik-titik pusat konsentrasi massa, sehingga di wilayah lain akan diterapkan pola serupa," ujar Arif Budiman.
Arif menyampaikan, pola pengamanan tersebut juga telah memperhitungkan segala potensi kerawanan dari mulai kepadatan arus kendaraan hingga tindak kriminalitas.
Ia menegaskan, jika ditemukan sekelompok masyarakat yang terindikasi berkonvoi sambil membawa senjata tajam maka dipastikan akan disekat dan langsung ditangkap di tempat.
"Pola pagar betis ini memudahkan kami untuk bertindak cepat ketika menemukan indikasi-indikasi tersebut, dan langkah penyekatan dinamis juga sudah disiapkan," kata Arif Budiman.
Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Cirebon Meningkat Hampir 2 Kali Lipat, Banyak di Jalur Pantura