Banjir Luapan Sungai Cicapar Terjang Situraja Sumedang, Jembatan Penghubung 2 Desa Ambruk
Banjir pada sekira pukul 17.00 WIB itu menyebabkan volume air Sungai Cicapar meluap dan jembatan penghubung Desa Ambit dan Desa Mekarmulya ambruk
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Hujan dengan intensitas sangat tinggi di Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang, Jumat (16/12/2022) memicu banjir.
Banjir pada sekira pukul 17.00 WIB itu menyebabkan volume air Sungai Cicapar meluap dan jembatan penghubung Desa Ambit dan Desa Mekarmulya ambruk dan tak bisa dilalui.
"Sementara dugaan kejadian banjir dan jembatan terputus ini adalah curah hujan teramat tinggi, dan sungai ," kata Kepala Pelaksana BPBD Sumedang, Atang Sutarno kepada TribunJabar.id, Jumat malam.
Baca juga: Dampak Banjir Sukanagara Cianjur, Camat Memperkirakan Ratusan Rumah Warga Terendam
Jembatan yang terputus akibat hantaman air banjir berarus deras itu berada di Dusun Ambit RT01/02 Desa Ambit.
"Banjir menyebabkan jembatan ambruk dan lahan-lahan sawah terendam," kata Atang.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Saat ini, petugas dari BPBD Sumedang masih melakukan perhitungan dampak bencana ini.
"Kami juga telah menutup akses jalan penghubung Desa Ambit dan Desa Mekarmulya demi keselamatan warga. Namun, ada jalan alternatif yang digunakan," katanya.
Baca juga: Banjir Luapan Sungai Ciparay di Cigedug dan Cikajang Garut Mulai Surut, Kini Longsor Ancam 4 Rumah
Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews
