Suporter Timnas Maroko Yakin Singa Atlas Bisa Angkat Trofi Piala Dunia 2022

TRIBUNCIREBON.COM - Gelaran Piala Dunia 2022 sudah terlihat tim mana saja yang pantas keluar sebagai juara.

Dalam babak semifinal Piala Dunia 2022, menyisakan empat tim, mulai dari Maroko, Kroasia, Prancis dan Argentina.

Kini, keempat tim akan berjuang mati-matian untuk mengamankan tiket ke babak selanjutnya.

Bersamaan dengan hal itu, salah satu suporter Timnas Maroko Percaya diri jika tim kesayangannya akan keluar sebagai juara Piala Dunia 2022.

Dikutip dari Tribunnews.com, suporter Maroko tersebut optimis bahwa Singa Atlas bisa jadi pemenang di Piala Dunia tahun ini.

Tak cukup sampai disitu, ia menilai jika Maroko saat ini memiliki gaya permainan yang bagus.

Baca juga: Prediksi Semifinal Prancis vs Maroko, Seperti Rocky Balboa, Dunia Menanti Kejutan Lain Maroko

"Maroko mempunyai gaya permainan yang bagus."

"Mereka punya tim yang baik."

"Saya percaya dengan pelatih dan para pemain di Timnas Maroko."

"Di pertandingan selanjutnya lawan Prancis, saya harap mereka bisa menang."

"Pertandingan melawan Prancis adalah laga yang berat."

"Saya percayakan ke Allah, kami bisa juara Insya Allah," katanya sambil tersenyum.

Baca juga: Wow! Penyanyi Internasional, Shakira Dukung Maroko Melaju ke Semifinal Piala Dunia 2022

Memuji Pemain Timnas Maroko

Ia pun dengan terus terang mengakui kehebatan pemain Timnas Maroko.

Jika ditanya tentang satu pemain terbaik Timnas Maroko, ia mengaku tidak bisa memilih.

"Saya tidak bisa memiih satu pemain."

"Semua pemain di tim adalah petarung."

"Mereka semua pemain yang hebat," tambahnya.

Prediksi Semifinal Prancis vs Maroko

Empat tim masing-masing Kroasia, Argentina, Maroko, dan Prancis, telah memastikan diri lolos ke babak semifinal Piala Dunia 2022.

Maroko yang masih bertahan di empat besar di antara tim-tim besar membuat pelatih Walid Regragui tak ragu untuk menyebut Tim Singa Atlas sebagai Rocky Balboa di pentas Piala Dunia.

Rocky yang satu ini baru saja memukul KO Cristiano Ronaldo dan timnas Portugal.

Mereka mendapatkan dukungan dari sebagian besar negara-negara Afrika dan juga bangsa-bangsa Arab.

Di antara tiga tim empat besar, Maroko adalah kejutan.

Achraf Hakimi dan kawan-kawan adalah pembuat sejarah dalam sepak bola Maroko dan juga benua Afrika.

Tiga tim Afrika sebelumnya telah mencapai perempat final kompetisi, tetapi tidak dapat melangkah lebih jauh. Kali ini berbeda.

Maroko yang luar biasa telah memeriahkan Piala Dunia ini dan penggemar mereka mendapatkan hadiah dengan menyaksikan tim mereka menjadi yang pertama dari benua mereka yang mencapai semifinal.

Ronaldo dan Portugal dipukul KO, Singa Atlas melaju berkat gol sundulan Youssef En-Nesyri di babak pertama.

"Kami menjadi tim yang disukai semua orang karena kami menunjukkan apa yang bisa kami capai," kata pelatih Walid Regragui.

Baca juga: SOSOK Yousef En-Nesyri, Pemain Antagonis Maroko Sukses Depak Portugal, Bikin Nangis CR7

"Jika Anda menunjukkan semangat, hati, dan keyakinan, Anda bisa sukses dan para pemain saya telah menunjukkan itu. Ini bukan keajaiban, seperti orang-orang di Eropa mungkin mengatakannya. Tapi kami telah mengalahkan Portugal, Spanyol, Belgia dan bermain imbang melawan Kroasia tanpa kebobolan. Itu hasil kerja keras," katanya dikutip AFP.

"Tim Afrika dan Arab bekerja keras tetapi kami telah membuat orang-orang kami bahagia dan bangga. Seluruh benua bangga. Saat Anda menonton Rocky Balboa, Anda ingin mendukungnya dan kami adalah Rocky Piala Dunia ini," katanya.

Maroko tidak hanya menjadi tim Afrika pertama, tetapi juga tim Arab pertama dari negara dengan mayoritas Muslim, yang mencapai empat besar kompetisi terbesar di dunia sepakbola.

Tim telah menunjukkan karakter mereka, membaca Al Fatihah bersama-sama sebelum adu penalti atas Spanyol di babak sebelumnya.

Para pemain melakukan sujud syukur di depan para pendukung setelah kemenangan atas Portugal.

Achraf Dari merayakannya dengan menutupi dirinya dengan bendera Palestina, Achraf Hakimi dari Paris St-Germain berlari ke arah ibunya untuk menciumnya sementara Sofiane Boufal berdansa bersama dengan ibunya.

Regragui jelas emosional setelah kemenangan yang begitu signifikan.

Dia bertepuk tangan dalam konferensi pers pasca-pertandingan sekali lagi bersama kiper Bono.

"Alhamdulillah, memiliki peluang untuk memenangkan Piala Dunia dan bahwa seluruh dunia sekarang bersama Maroko, Insya Allah," kata Regragui.

"Ini adalah pertama kalinya saya menangis di akhir pertandingan. Saya harus menjadi contoh dan menunjukkan bahwa saya kuat secara mental tetapi terkadang itu terlalu besar".

"Masuk ke semi-final Piala Dunia, emosi mengalir begitu saja. Saya akan berbohong jika kami pikir kami akan sampai ke tahap ini, saya tidak bisa menahan air mata."

Kiper Maroko Yassine Bounou, pemain terbaik pertandingan, menambahkan: "Kami di sini untuk mengubah mentalitas dan menghilangkan rasa rendah diri. Maroko akan menghadapi siapa pun di dunia," katanya.

"Kami telah mengubah mentalitas ini dan generasi setelah kami akan tahu bahwa pemain Maroko bisa menciptakan keajaiban".

"Saya memiliki pemain hebat bersama saya dan mereka semua fantastis. Ketika siapa pun menghadapi Maroko sekarang, mereka tahu mereka bisa bermain di level tertinggi," katanya.

Maroko akan menghadapi lawan besar lainnya yaitu Prancis, sang juara bertahan di semifinal. Akankah ada kejutan lain yang menyenangkan dari Maroko?