Persib Bandung
Mendadak Persib Bandung Harus Main Hari Rabu dan Lakoni Jadwal Padat, Ini Kata Luis Milla dan Jupe
Sempat akan dimulai tanggal 2 Desember, Liga 1 2022/2023 dimulai lagi tanggal 5 Desember. Persib Bandung kebagian main hari Rabu.
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Persib Bandung dihadapkan pada padatnya jadwal pertandingan seiring kembali bergulir kompetisi Liga 1 2022/2023, setelah sempat vakum dua bulan lamanya pasca-tragedi Kanjuruhan Malang awal Oktober lalu.
Seluruh pertandingan pun akan digelar dengan menerapkan sistem bubble atau terpusat di lima stadion yang ada di Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Laga tanpa dihadiri penonton hingga putaran pertama kompetisi Liga 1 berakhir, atau akhir Desember 2022.
Berdasarkan jadwal pertandingan yang dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB), tim asuhan Luis Milla akan menjalani enam pertandingan dalam waktu kurang dari sebulan, dengan jeda antar laga, hanya tiga hingga empat hari saja.
Pengumuman jadwal ini bisa dibilang mendadak. Skuad Persib kini masih di Bandung dan akan berlaga pada hari Rabu (7/12/2022).
Pada pertandingan pertama setelah Liga 1 kembali berjalan, Persib akan menghadapi Persik Kediri, di Stadion Manahan, Solo, pada Rabu, 7 Desember 2022.
Tiga hari berikutnya, Persib akan melawan Persebaya Surabaya di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Sabtu, 10 Desember 2022.
Selang empat hari kemudian, Persib akan menantang Dewa United FC di Stadion Manahan, Solo, Rabu, 14 Desember 2022.
Selanjutnya, bertanding dengan Persis Solo, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu, 18 Desember 2022.
Menghadapi Persita Tangerang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu, 21 Desember 2022.
Terakhir menghadapi Persikabo 1973 di tanggal 24 Desember 2022.
Melihat padatnya jadwal tersebut, Pelatih Persib Bandung, Luis Milla mengaku tak gentar maupun khawatir terhadap kondisi timnya yang harus bertanding dengan masa recovery yang sangat singkat.
"Itu (jadwal padat) hal yang normal sebagai risiko akibat dari tragedi (Kanjuruhan), yang menyebabkan Liga dihentikan selama dua bulan. Sekarang yang terpenting adalah Liga dimulai lagi. Jadi bagi saya, tak masalah,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Ia mengaku percaya diri, karena seluruh anak asuhnya memiliki kualitas yang sangat baik dan siap untuk melakoni pertandingan tersebut.