Diduga Sengaja Akhiri Hidup, Pria di Purwakarta Tabrakan Diri ke Kereta yang Melintas

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi

TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Seorang pria diperkirakan berusia 60 tahun tewas tertabrak kereta api di Kampung Cikopak, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta pada Sabtu (3/12/2022) sore. Pria paruh baya tanpa identitas tersebut diduga bunuh diri.

Kapolsek Purwakarta Kota, Kompol H Januaryono, membenarkan kecelakaan tersebut. 

Dia mengatakan, korban yang berjenis kelamin pria tanpa identitas tewas setelah tersambar kereta api.

Baca juga: Subuh Mencekam di Desa Cangkingan Indramayu, Seorang Warga Ditemukan Tewas Akhiri Hidupnya

"Iya benar (tertabrak), (korban) tanpa identitas jenis kelamin pria dan diperkirakan berusia 60 tahun. Meninggal dunia tertabrak kereta api Kereta Argo parahyangan yang datang dari jalur B atau arah Bandung menuju Jakarta. Kejadian tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 16.52 WIB," ucap Januaryono kepada wartawan Minggu (4/12/2022).

Lebih lanjut ia mengatakan, pria tersebut diduga sengaja melakukan aksi bunuh diri dengan menabrakan diri ke kereta api.

"Patut dicurigai sengaja bunuh diri dan korban tidak membawa kartu identitas. Berdasarkan informasi dari Masinis, saat itu korban duduk disamping rel kereta dan ketika kereta hendak melintas korban malah berdiri dan menghampiri kereta," ucap Januaryono. 

Korban meninggal dunia akibat benturan keras dengan kereta api yang melintas. Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Bayu Asih Purwakarta untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Kami akan melakukan penyelidikan, semoga untuk identitas korban bisa segera diketahui dan akan kami sampaikan kepada keluarga korban," kata Januaryono.  

Catatan redaksi:

Jika Anda memiliki tendesi untuk bunuh diri atau membutuhkan layanan konseling atau teman curhat, Anda dapat menghubungi kontak di bawah ini.

Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh.

Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293) LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa.

Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa.

Anda dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.