Gempa Bumi Cianjur

Tim SAR Gabungan Kembali Lakukan Pencarian 14 Korban Gempa Cianjur yang Masih Hilang

Ada 14 korban yang diduga masih tertimbun reruntuhan akibat gempa berkekuatan M 5,6.

Dok Kantor SAR Bandung
Hari ketujuh operasi SAR di Kabupaten Canjur setelah gempa bumi pada Senin (21/11/2022) dilanjutkan 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNCIREBON.COM, SUMEDANG - Hari ketujuh operasi SAR di Kabupaten Canjur setelah gempa bumi pada Senin (21/11/2022) dilanjutkan dengan fokus pencarian belasan orang yang dilaporkan masih hilang. 


Ada 14 korban yang diduga masih tertimbun reruntuhan akibat gempa berkekuatan M 5,6.

Hari ini, Minggu (27/11/2022) pencarian berfokus di tiga titik. 


"Area pencarian tetap dibagi menjadi 3 worksite yaitu worksite 1 warung sate Shinta, worksite 2 Cijedil, dan worksite 3 di Kampung Cicadas yang dilaporkan masih ada laporan warga yang hilang," kata Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril, selaku SAR Misson Coordinator.

Baca juga: Apih Ceritakan Detik-detik Rumah Tetangga Terangkat oleh Gempa Cianjur: Seperti Kiamat


Strategi yang dilakukan yaitu dengan memaksimalkan seluruh personel yang ada baik internal Basarnas ataupun potensi SAR atau relawan.


"Selain itu juga tim masih memberdayakan anjing pelacak untuk melakukan deteksi di tempat tempat yang dicurigai ada korban serta penggunaan life detector," kata Jumaril. 


Startegi lainnya, Tim SAR Gabungan juga diharapkan bisa memaksimalkan alkon dan alat berat pada operasi SAR hari ke-7 ini sehingga dapat mengevakuasi 14 warga yang masih dinyatakan hilang tersebut. 


"Adapun kendala yang dihadapi tim selama 6 hari melaksanakan pencarian di lokasi yaitu terkait cuaca di lapangan serta gempa susulan masih terjadi sehingga riskan dan perlu hati hati," kata Jumaril.

Baca juga: Baru Saja Terjadi, Gempa Bumi M 4, 7 Guncang Pangandaran


Basarnas sudah menempatkan safety officer di setiap site untuk memantau pergerakan yang sekiranya membahayakan tim SAR Gabungan. 


"Kami juga telah mengimbau seluruh anggota Tim SAR Gabungan untuk memperhatikan kondisi fisik, jika sudah lelah agar beristirahat, kami didukung oleh tim medis baik dokter atau perawat bagi seluruh tim SAR yang poskonya berada di Posko SAR Gabungan," kata Jumaril. 


Selain pelaksanaan operasi SAR juga ada pergerakan HR-3604 dan 1301 Dropping dukungan logistik berupa terpal, paket keluarga, paket balita, beras, dan air mineral ke Kampung Cikadal, Desa Nyalindung, Kecamatan Cugenang. 


Dalam bencana di Cianjur ini, 318 orang dinyatakan meninggal dunia. 7.729 orang terluka. 73.693 orang mengungsi.

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved