Piala Dunia 2022
Prediksi Qatar vs Ekuador, Laga Pembuka Diterpa Isu Suap, Tim Tamu Punya Kekuatan Lebih Mentereng
Ekuador diperkuat sejumlah pemain yang berlaga di Eropa termasuk Liga Primer.
TRIBUNCIREBON.COM - Hanya dalam hitungan jam, Piala Dunia 2022 akan dimulai.
Even yang dinanti-nantikan jutaan orang ini akan dibuka dengan pertandingan antara tuan rumah Qatar melawan Ekuador.
Laga Qatar vs Ekuador rencananya akan digelar Minggu (20/11/2022) malam pukul 23.00 WIB di Stadion Al Bayt, Al Khor.
Berbeda dengan biasanya, Piala Dunia 2022 di Qatar dihelat di bulan November-Desember, bukan Juni-Juli.
Pertandingan Qatar vs Ekuador ini merupakan laga pembuka Piala Dunia kelima yang menampilkan tuan rumah.
Pasalnya, pada era 1974-2002, laga pembuka Piala Dunia selalu menyajikan pertandingan sang juara bertahan melawan tim satu grupnya.
Fakta menariknya, dari empat laga pembuka Piala Dunia terakhir, tuan rumah tidak pernah menelan kekalahan.
Bagaimana dengan Qatar? Apakah tim berjuluk Al Annabi mampu mengalahkan Ekuador yang terkenal dengan permainan solid dan kerasnya?
Timnas Qatar sendiri sudah memulai latihan intens sejak pertengahan September.
Tim arahan Felix Sanchez juga melakoni sejumlah laga-laga uji coba kontra Kanada, Chile, Nikaragua, hingga Guatemala. Jadi, mereka tak memiliki alasan kurang persiapan.
Kendati menelan kekalahan 0-2 dari Kanada pada Oktober silam, tetapi hasil imbang 2-2 lawan Chile, tim satu konfederasi dengan Ekuador, bisa menjadi motivasi mereka tampil lepas di laga pembuka Piala Dunia ini.
Sosok Akram Afif akan menjadi andalan Qatar. Striker Al Sadd pulih dari cedera pada momen yang tepat.
Mantan pelatih Al Sadd, Xavi Hernandez menyebut Akram Afif adalah pemain yang luar biasa.
“Dia adalah talenta yang luar biasa, pemain yang besar. Sering kali saya memberitahunya bahwa dia adalah pemain yang sangat menawan,” kata Xavi semasa memenangi Liga Qatar bersama Akram pada 2020 silam, dikutip dari The Guardian.
Apabila Felix Sanchez tetap mempertahankan formasi favoritnya, 3-5-2, Afif bakal ditemani oleh penyerang Al Duhail, Almoez Aziz.
Selain Afif dan Aziz, Qatar juga akan bertumpu pada sosok Bassam Al Rawi.
Bek tengah Al Duhail berusia 24 tahun itu sangat berbahaya ketika situasi set piece.
Di kubu lawan, Ekuador jelas bukan lawan mudah bagi Qatar. Penghuni ranking 44 FIFA mampu mengungguli tim-tim kuat zona CONMEBOL macam Kolombia, Chile, hingga Paraguay untuk lolos ke Piala Dunia 2022.
Pelatih Gustavo Alfaro mampu mengubah La Tri sebagai tim yang solid. Selama babak kualifikasi, Ekuador mampu meraih 7 kemenangan, 5 hasil imbang, serta 6 kekalahan. Mereka mencetak 27 gol dan kebobolan sebanyak 19 kali.
Alfaro masih akan mengandalkan penyerang berpengalaman, Enner Valencia. Eks penyerang West Ham yang kini bermain di klub Turki Fenerbahce itu masih sangat tajam di Liga Turki.
Dari 12 pertandingan bersama Fenerbahce di Super Lig 2022-23, Valencia mampu mendulang 13 gol serta 4 assist.
Selain itu, La Tri bakal dimotori oleh gelandang Brighton, Moises Caicedo. Pelatih Brighton, Roberto de Zerbi menyebut pemain berjuluk ‘Nino Moi’ itu sebagai salah satu gelandang terbaik di Liga Inggris 2022-23.
“Dia adalah salah satu gelandang terbaik di Premier League. Caicedo adalah pemain top dengan atau pun tanpa bola. Saya tak melihat aspek yang tidak top dari seorang Caicedo,” kata De Zerbi dikutip dari The Guardian.
Dengan menggunakan formasi klasik 4-4-2, Ekuador diyakini mampu menyulitkan tuan rumah.
Melansir data yang dikumpulkan 11v11, Qatar dan Ekuador pernah tiga kali berjumpa, semuanya di laga persahabatan. Hasilnya, masing-masing mendapatkan 1 kemenangan dan 1 hasil imbang.
Namun sebelum laga ini ada isu suap yang merebak.
Qatar disebut-sebut menyuap 8 pemain Ekuador agar bisa menang.
Skuad Qatar di Piala Dunia 2022
Penjaga gawang: Saad Al Sheeb (Al-Sadd), Meshaal Barsham (Al-Sadd), Yousuf Hassan (Al-Gharafa).
Bek: Pedro Miguel (Al-Sadd), Musaab Khidir (Al-Sadd), Tarek Salman (Al-Sadd), Bassam Al Rawi (Al-Duhail), Boualem Khoukhi (Al-Sadd), Abdelkarim Hassan (Al-Sadd), Homam Al Amin (Al-Gharafa), Jassim Gabir (Al-Arabi).
Gelandang: Ali Asad (Al-Sadd), Assim Madibo (Al-Duhail), Mohammed Waad (Al-Sadd), Salem Al Hajri (Al-Sadd), Mustafa Meshaal (Al-Sadd), Karim Boudiaf (Al-Duhail), Abdulaziz Hatim (Al-Rayyan), Ismaeel Mohammad (Al-Duhail).
Penyerang: Naif Al Hadhrami (Al-Rayyan), Ahmed Alaa (Al-Gharafa), Hassan Al Haydos (Al-Sadd), Khalid Muneer (Al-Wakrah), Akram Afif (Al-Sadd), Almoez Ali (Al-Duhail), Mohammed Muntari (Al-Duhail).
Skuad Ekuador di Piala Dunia 2022
Penjaga gawang: Alexander Dominguez (Liga de Quito), Hernan Galindez (Aucas), Moises Ramirez (Independiente del Valle).
Bek: Pervis Estupinan (Brighton & Hove Albion), Angelo Preciado (Gent), Piero Hincapie (Bayer Leverkusen), Xavier Arreaga (Seattle Sounders), Diego Palacios (Los Angeles FC), Jackson Porozo (Troyes), Robert Arboleda (Sao Paulo), Felix Torres (Santos Laguna), William Pacho (Royal Antwerp FC).
Gelandang: Moises Caicedo (Brighton), Jose Cifuentes (Los Angeles FC), Alan Franco (Talleres), Jhegson Mendez (Los Angeles FC), Carlos Gruezo (Augsburg), Gonzalo Plata (Valladolid), Angel Mena (Leon), Ayrton Preciado (Santos Laguna), Romario Ibarra (Pachuca), Jeremy Sarmiento (Brighton)
Penyerang: Enner Valencia (Fenerbahce), Michael Estrada (Cruz Azul), Djorkaeff Reasco (Newell's Old Boys), Kevin Rodriguez (Imbabura SC)
Pemain Andalan
Qatar: Akram Afif, Almoez Ali, Bassam Al Rawi
Ekuador: Enner Valencia, Moises Caicedo, Pervis Estupinan
Baca juga: Qatar vs Ekuador, Qatar Diduga Suap 8 Pemain Ekuador Rp 116 Miliar, Bakal Menang 1-0 di Laga Pembuka
Artikel ini sudah tayang di Kompas.TV.
