Piala Dunia 2022

Prediksi Jerman vs Jepang: Unggulan Juara Piala Dunia 2022 yang Bakal Rasakan Tajamnya Samurai Biru

Jadwal duel Timnas Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022 Qatar pastinya menjadi laga yang juga ditunggu-tunggu pecinta sepakbola di Asia dan Indonesia

Editor: dedy herdiana
fifaworldcup
Prediksi Jerman vs Jepang: Unggulan Juara Piala Dunia 2022 yang Bakal Rasakan Tajamnya Samurai Biru 

TRIBUNCIREBON.COM - Jadwal duel Timnas Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022 Qatar pastinya menjadi laga yang juga ditunggu-tunggu pecinta sepakbola, terlebih di Asia dan Indonesia.

Karena Jepang, merupakan wakil Asia yang konsisten masuk kualifikasi Piala Dunia, selain Iran, Korea Selatan, Arab Saudi, dan Australia.

Lebih menariknya lagi di laga awalnya akan bertemu dengan tim unggulan juara Piala Dunia 2022 Qatar, yakni Timnas Jerman.

Ditambah lagi duel seru ini bisa disaksikan langsung oleh masyarakat Indonesia khsusunya, tampa harus begadang.

Karenanya prediksi Jerman vs Jepang di Grup E yang berlangsung pada Rabu, 23 November 2022, menjadi hal menarik disimak, terlebih dari sisi kekuatan para pemainnya.

Ambisi jadi juara

Timnas Jerman di Piala Dunia 2022 Qatar, berambisi meraih trofi Piala Dunia kelima dan menyamai rekor yang dimiliki Brasil.

Tidak dimungkiri, Timnas Jerman masih jadi unggulan di Piala Dunia Qatar 2022 karena memiliki sederet pemain bintang.

Baca juga: Timnas Jerman di Piala Dunia 2022, Andalkan Striker 17 Tahun, Harus Berjuang Keras Lolos Grup E

Tim Panser baru saja mengumumkan skuad resminya untuk bersaing di ajang Piala Dunia Qatar 2022 yang kick off mulai 20 November 2022 mendatang.

Seperti diketahui Jerman tergabung dalam grup E bersama Spanyol, Jepang dan Costa Rica.

Jerman telah memenangkan Piala Dunia FIFA sebanyak empat kali pada 1954, 1974, 1990, dan 2014.

Di 2022 ini Jerman tentunya menjadi satu di antara favorit paling tidak untuk lolos dari fase grup.

Spanyol dan Jepang tentunya akan menjadi batu sandungan tanpa memandang enteng Kosta Rika.

Juru taktik Jerman, Hansi Flick telah mengurangi opsi penyerangnya menyusul cedera pada beberapa pemain kunci. Baik Timo Werner dan Marco Reus dikesampingkan dalam minggu-minggu menjelang turnamen.

Remaja Florian Wirtz juga berharap bisa fit tepat waktu, tetapi pemulihannya dari cedera ligamen anterior memakan waktu terlalu lama dan dia dikeluarkan dari skuad.

Leroy Sane mengalami masalah hamstring pada bulan Oktober tetapi untungnya pulih untuk disebutkan dalam skuad.

Kendati begitu, Jerman masih memiliki sederet pemain kunci. Berikut daftarnya:

1. Manuel Neuer (36), Kiper

Kiper Bayern Munich berusia 36 tahun akan memiliki sejumlah peran kunci untuk dimainkan di Qatar, sebagai kapten, pemimpin di lapangan, dan pemain nomor satu atau penjaga gawang.

Pemenang Piala Dunia 2014 ini telah merevolusi peran kiper tidak hanya terbatas berada di bawah mistar, melainkan juga bisa keluardari sarangnya bermain sebagai outfield player ke-11.

Ia masih merupakan salah satu yang terbaik di dunia dalam pekerjaannya.

Neuer akan berusaha membuktikannya di Qatar. Sekaligus mengarahkan timnya untuk meraih trofi berikutnya.

2. Antonio Rudiger (29) Bek

Era Mats Hummels dan Jerome Boateng di tengah pertahanan Jerman sudah menjadi masa lalu. Setelah kedua veteran itu digantikan oleh pendahulu Flick, Joachim Low, ada perubahan di lini belakang.

Pemimpin baru di pertahanan saat ini adalah Antonio Rudiger, sosok yang memenangkan Liga Champions UEFA 2020/21 bersama Chelsea dan sekarang membela Real Madrid.

3. Joshua Kimmich (27) Gelandang Bertahan

Bersama Neuer, Joshua Kimmich mungkin salah satu elemen terpenting dalam skuad Flick. Pilar Bayern Munich yang punya mental jempolan ini adalah pemain serba bisa yang menonjol karena komitmennya, hasratnya, dan kemauannya yang tak kenal lelah hingga menembus ambang rasa sakit.

Temperamennya yang berapi-api membuatnya menjadi sasaran provokasi pihak lawan, tetapi Kimmich jarang melewati batas. Dia memasuki masa jayanya pada usia 27, tetapi sudah memiliki lemari piala yang lengkap, dengan tujuh gelar Bundesliga Jerman, tiga trofi Piala DFB, medali pemenang Liga Champions, dan satu dari Piala Dunia Klub FIFA.

4. Thomas Muller (33) Gelandang Serang, Penyerang

Thomas Muller merupakan salah satu pilar tim Jerman. Tidak seperti Hummels dan Boateng, pemain Bavaria yang ramah ini berhasil menempatkan dirinya kembali ke dalam skuad setelah Low mendepaknya.

Loyalis Bayern Munich berusia 33 tahun, yang bisa bermain di lini tengah menyerang atau di mana saja di lini depan, memiliki ruang trofi yang dipenuhi piala serta banyak pengalaman internasional. Ia sosok yang dapat memenuhi kebutuhan dalam skuad Flick.

Daftar Lengkap 26 Pemain Jerman di Piala Dunia 2022

Kiper:  Manuel Neuer (Bayern Munich), Marc-Andre ter Stegen (Barcelona), Kevin Trapp (Eintracht Frankfurt)

Bek:  Armel Bella-Kotchap (Southampton), Matthias Ginter (Freiburg), Christian Gunter (Freiburg), Thilo Kehrer (West Ham), Lukas Klostermann (RB Leipzig), David Raum (RB Leipzig), Antonio Rudiger (Real Madrid), Nico Schlotterbeck (Borussia Dortmund), Niklas Sule (Borussia Dortmund)

Gelandang:  Julian Brandt (Borussia Dortmund), Leon Goretzka (Bayern Munich), Mario Gotze (Eintracht Frankfurt), Ilkay Gundogan (Manchester City), Jonas Hofmann (Borussia Monchengladbach), Thomas Muller (Bayern Munich), Jamal Musiala (Bayern Munich) , Joshua Kimmich (Bayern München)

Forwards: Karim Adeyemi (Borussia Dortmund), Niclas Fullkrug (Werder Bremen), Serge Gnabry (Bayern Munich), Leroy Sane (Bayern Munich), Kai Havertz (Chelsea), Youssoufa Moukoko (Borussia Dortmund)

Lantas bagaimana dengan kekuatan Timnas Jepang?

Samurai Biru siap unjuk ketajaman

Prediksi timnas Jepang di Piala Dunia 2022 Qatar, masuk grup maut bersama Spanyol dan Jerman. 

Timnas Jepang di Piala Dunia 2022 Qatar diharapkan banyak orang untuk bermain apik sebagai salah satu wakil Asia.

Piala Dunia 2022 Qatar kurang dari sebulan lagi, dan prediksi mengenai negara peserta seperti timnas Jepang menjadi bahan pembicaraan.

Timnas Jepang harus berusaha lebih di Grup E yang berisikan tim-tim raksasa seperti timnas Spanyol dan Jerman pada prediksi Piala Dunia 2022 Qatar.

Pasalnya pada prediksi Piala Dunia 2022 Qatar, timnas Jepang ingin lolos ke babak perempat final setelah selalu mentok di fase grup atau lolos ke babak 16 besar.

Timnas Jepang adalah wakil Asia yang konsisten masuk kualifikasi Piala Dunia, selain Iran, Korea Selatan, Arab Saudi, dan Australia.

Timnas Jepang lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar setelah jadi runner-up Grup B pada kualifikasi Piala Dunia 2022 Zone AFC ronde ketiga.

Sejak edisi Perancis 1998, tim berjuluk Samurai Blue selalu berhasil lolos dan mencapai babak 16 besar.

Sayangnya langkah Samurai Biru selalu mentok di fase grup pada Piala Dunia 1998, 2006, dan 2014.

Adapun pada Piala Dunia 2002, 2010, dan 2018, mereka lolos ke babak 16 besar, tetapi gagal melangkah lebih jauh.

Namun jangan salah, timnas Jepang punya pengalaman tampil mengejutkan seperti perempat final Piala Dunia 2018 Rusia kontra Belgia.

Sempat melangkah lebih dari itu pada laga dramatis melawan Belgia pada perempat final edisi 2018.

Pada laga perempat final edisi 2018 yang dramatis, Jepang harus mengakui keunggulan Belgia yang lantas menjebol tiga gol balasan setelah sempat unggul 2-0 pada 3 Juli 2018 silam.

Nasib buruk timnas Jepang pada Piala Dunia 2022 Qatar bakal menanti, jika masih mengikuti pola yang ada.

Meski hanya akan jadi tim hore sebatas di fase grup, pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu punya visi berbeda.

Dia ingin Samurai Biru menorehkan sejarah baru, melangkah ke babak perempat final untuk pertama kalinya seperti dikutip BolaSport.com, Minggu (30/10/2022) dari The Independent dan japannews.yomiuri.co.jp.

"Tujuan Jepang adalah mencapai perempat final. Namun, kami akan menghadapi tiap pertandingan satu demi satu, menganalisis lawan, dan menggunakan kekuatan sendiri," kata Moriyasu. 

"Saya ingin Jepang punya persiapan terbaik dan mengerahkan segala yang kami punya," imbuh Moriyasu.

Amunisi Jepang melakoni Piala Dunia 2022 layak dikatakan cukup. 

Hajime Moriyasu sudah berpengalaman melatih skuad Jepang U-23 pada 2017, sebelum menjadi asisten pelatih Akira Nishino yang menangani Jepang di Piala Dunia 2018. 

Di bawah arahan pria berusia 54 tahun tersebut, Jepang melangkah ke final Piala Asia 2019 dan semifinal Olimpiade Tokyo 2020. 

Meski gagal meraih juara di dua turnamen ini, Jepang masih menunjukkan kekuatan pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona AFC. 

Takumi Minamino dkk. finis di urutan kedua Grup B pada putaran kedua babak kualifikasi dan lolos otomatis ke Piala Dunia 2022 bersama Arab Saudi yang menjadi juara grup. 

Padahal, Jepang sempat kalah pada tiga laga pertama mereka pada putaran kedua, masing-masing dari Oman, China, dan Arab Saudi. 

Momentum kebangkitan Jepang datang dari kemenangan 2-1 atas Australia pada 12 Oktober 2021, dan mereka hanya kalah dua kali sejak saat itu. 

Dari segi materi pemain, Jepang punya sejumlah pemain yang merumput di liga-liga besar Eropa. 

Sebut saja Takumi Minamino yang membela AS Monaco dan pernah bermain untuk Liverpool, Takefusa Kubo (Real Sociedad), Daichi Kamada (Eintracht Frankfurt), Maya Yoshida (Schalke 04), hingga Takehiro Tomiyasu (Arsenal). 

Pengalaman para pemain ini akan diperlukan agar Jepang mengakhiri siklus tarik-ulur di Piala Dunia 2022 dan mewujudkan impian Moriyasu. 

Pasalnya, Jepang akan perlu semua kekuatan yang mereka punya, bahkan kalau bisa dua kali lipat. 

Ini tidak lepas dari undian fase grup yang seperti memberi ujian baru untuk peraih empat gelar juara Piala Asia itu. 

Di Piala Dunia 2022 nanti, Jepang berada di Grup E yang menjadi grup neraka di turnamen. 

Mereka bergabung bersama dua tim mantan juara dunia, Jerman dan Spanyol, serta wakil CONCACAF, Costa Rica. 

Kapten Jepang, Maya Yoshida, sadar posisi timnya jauh dari kata diuntungkan, apalagi diunggulkan. 

Namun, Maya Yoshida masih menyimpan optimisme Jepang akan membuat gebrakan. 

"Kesempatan Jepang menang tidak sampai nol, dan pertandingan pertama akan selalu sulit," kata Yoshida, dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo. 

"Kami menang atas Kolombia pada laga perdana Piala Dunia 2018, tetapi hasilnya mungkin akan berbeda seandainya pemain mereka tidak dikartu merah," tambahnya.

"Terkadang situasi bisa berpihak kepada Anda. Jepang berharap bisa membalikkan ekspektasi dalam konteks positif. Kami diam-diam tetapi pasti mulai menyiapkan diri agar membuat kejutan," ucap dia lagi. 

Timnas Jepang wajib menghindari kekalahan dengan margin skor terlalu besar saat berhadapan dengan Jerman pada pertandingan pertama Grup E.

Kemenangan atas Kosta Rika pun akan menghidupkan peluang timnas Jepang untuk menyikut salah satu dari Jerman atau Spanyol untuk lolos. 

Di laga penentuan melawan Spanyol, seri atau kemenangan bukan tidak mungkin jadi penentu langkah timnas Jepang memulai misi mengakhiri siklus mereka di Piala Dunia 2022. 

Timnas Jepang tergabung dalam Grup E bersama Spanyol, Kosta Rika, dan Jerman.

Di sini perjuangan Samurai Biru tidak mudah sejak awal.

Di Grup E ini, Jepang harus menghadapi dua musuh beratnya pada awal dan akhir kualifikasi.

Pertama Jepang ditantang Jerman, pada Rabu (23/11/2022) pukul 23.00 WIB.

Kemudian Jepang akan menjamu Kosta Rika pada Minggu (27/11/2022) pukul 17.00 WIB.

Terakhir ada laga Jepang kontra Spanyol pada Jumat (2/12/2022) pukul 02.00 WIB.

Prediksi daftar pemain Timnas Jepang di Piala Dunia 2022:

Pelatih: Hajime Moriyasu

GK:  Eiji Kawashima - Strasbourg, Shūichi Gonda - Shimizu S-Pulse, Daniel Schmidt - Sint-Truiden, Keisuke Osako - Sanfrecce Hiroshima

DF : Yuto Nagatomo - FC Tokyo, Maya Yoshida (captain) - Sampdoria, Takehiro Tomiyasu - Arsenal, Yūta Nakayama - PEC Zwolle, Ko Itakura - Schalke 04, Shogo Taniguchi - Kawasaki Frontale, Miki Yamane - Kawasaki Frontale, Yukinari Sugawara - AZ, Hiroki Ito - VfB Stuttgart

MF:  Genki Haraguchi - Union Berlin, Gaku Shibasaki - Leganés, Takumi Minamino - AC Monaco, Wataru Endo - VfB Stuttgart, Junya Ito - Genk, Ritsu Dōan - PSV, Daichi Kamada - Eintracht Frankfurt, Hidemasa Morita - Santa Clara, Takefusa Kubo - Mallorca, Ao Tanaka - Fortuna Düsseldorf, Kaoru Mitoma - Union SG

FW: Takuma Asano - VfL Bochum, Kyogo Furuhashi - Celtic, Ayase Ueda - Kashima Antlers,Daizen Maeda - Celtic

 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunNewsmaker.com dan TribunJogja.com 

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved