Penemuan Mayat di Ciwaru Kuningan

Kronologi Perempuan Hanyut di Sungai Citaal Kuningan, Sempat Diperingatkan Warga Agar Tak ke Sungai

Mak Suryi sempat diperingatkan warga lainnya agar tak menyeberangi Sungai Citaal yang sedang deras.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Evakuasi dan pemeriksaan korban meninggal akibat terbawa arus sungai Citaal Kuningan. 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Suryi (61), korban hanyut di Sungai Citaal, yang merupakan warga Desa Baok, Kecamatan Ciwaru, Kuningan, dikenal sosok yang baik dan pekerja keras.

Hal itu dikatakan Supardi, tokoh masyarakat sekaligus Kepala Desa Baok, saat memberikan keterangan kepada TribunCirebon.com, Rabu (26/10/2022).

Supardi mengatakan, korban merupakan buruh tani.

Korban hidup seorang diri setelah ditinggal mati suaminya sekitar 10 tahun lalu.

"Jadi pada saat sebelum kejadian, korban bersama lima orang lainnya mendapat pekerjaan untuk tandur (menanam benih padi) dan posisi sawah berada di seberang sungai, hingga korban dan petani lainnya itu harus menyebrang sungai. Namun nahas, Mak Suryi saat jalan terpeleset hingga hanyut di sungai," katanya.

Padahal, kata Supardi, sebelum kejadian korban sempat diberi tahu oleh beberapa temannya.

"Teman korban sempat memberi tahu Mak Suryi jangan memaksa menyebrang, airnya sedang deras dan diminta menunggu sebentar, kan, biasanya arus deras itu tidak lama. Mak Suryi malah memaksa hingga takdir kematian menimpa korban," kata Supardi.

Melihat korban hanyut, Supardi mengatakan, teman korban yang juga para petani langsung bergegas memberikan pertolongan hingga ada yang berteriak minta tolong.

"Saat melihat korban terbawa arus sungai, beberapa warga datang dan mengikuti korban yang terbawa arus tadi, hingga akhirnya berhasil dievakuasi," katanya.

Satu jam kejadian kemudian, korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke rumah duka.

Warga Desa Baok, Kecamatan Ciwaru, Kuningan digegerkan dengan penemuan mayat perempuan di Sungai Citaal daerah setempat.

"Info ada temuan mayat benar, itu terjadi sekitar jam 6 pagi tadi," kata Tarkim, perangkat desa setempat saat di hubungi ponselnya, Rabu (26/10/2022).

Mengenai identitas mayat perempuan tersebut, Tarkim menyebut bahwa korban masih warga desa yang juga sebagai petani.

"Korban ditemukan di Sungai Citaal. Untuk nama korban, itu Mak Suryi berusia sekitar 61 tahun," katanya.

Terpisah, Kapolsek Ciwaru AKP Moch Riffianto membenarkan adanya penemuan mayat di wilayah hukumnya.

Diketahui, sesosok mayat yang ditemukan itu adalah Suryi (61), warga Desa Baok Kecamatan Ciwaru.

"Berdasarkan keterangan keluarga dan sejumlah saksi. Korban bareng Renti sebelumnya itu pergi ke sawah menanam untuk bertani, namun dalam perjalanan dan melewati aliran sungai. Korban terpeleset hingga terbawa arus hingga 500 meter," katanya.

Sebelum korban terbawa arus lebih jauh, Kapolsek mengungkap saksi tadi sempat menolong dan berteriak minta tolong.

Aksi pertolongan tidak berhasil akibat arus sungai deras, akhirnya teriakan saksi tadi mengundang warga hingga berdatangan.

"Saat warga berdatangan, pertolongan terus dilanjutkan oleh warga. Namun korban begitu cepat terbawa hanyut hingga akhir berhasil di evakuasi. Namun saat dievakuasi, korban sudah meninggal dunia akibat terbawa arus sungai tadi," katanya.

Setelah korban berhasil dievakuasi, Kapolsek menyebut petugas Inafis dan petugas medis dari Puskesmas datang, untuk memastikan bagaiamana kondisi korban tersebut.

"Dari pemeriksaan petugas medis dan Inafis, korban meninggal akibat benturan yang terbawa arus sungai. Terus, diketahui di beberapa bagian tubuh korban itu terdapat luka akibat benturan," katanya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Sesosok Mayat Perempuan Ditemukan di Sungai Citaal Kuningan

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved