Legislator Jabar Asal Majalengka Ajak Mahasiswa Persis Kawal Seluruh Persoalan di Masyarakat

Pepep Saeful Hidayat mengajak mahasiswa yang tergabung dalam persatuan Islam (Persis) untuk mengawal seluruh persoalan di masyarakat.

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Legislator Jabar Asal Majalengka Saat Menjadi Pembicara dalam Dialog Kebangsaan yang digelar Hima Persis 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Legislator Jawa Barat asal Kabupaten Majalengka, Pepep Saeful Hidayat mengajak mahasiswa yang tergabung dalam persatuan Islam (Persis) untuk mengawal seluruh persoalan di masyarakat.


Sebab, hal itu sesuai dengan fungsi mereka sebagai mahasiswa.

Selain fungsi utamanya sebagai seseorang yang tengah menempuh atau tengah menjalani pendidikannya di sebuah perguruan tinggi, akademi, maupun universitas.


"Yang kita lakukan untuk membangun sinergi, tentunya antara saya sebagai pelaku politik dan rekan-rekan himpunan mahasiswa persis."


"Kita ingin bagaimana, dengan zaman berubah serba cepat ini, pemuda yang tergabung dalam mahasiswa persis ini bisa menciptakan ruang-ruang untuk melakukan pendampingan persoalan-persoalan di masyarakat dan mereka kawal sampai kepada ruang-ruang yang memberikan atau solusi," ujar Pepep Saeful Hidayat selepas menghadiri musyawarah pimpinan wilayah (musypimwil) II sekaligus Dialog Kebangsaan dan Launching Sekolah Pemberdayaan Hima Persis, Sabtu (23/10/2022).

Legislator Jabar Asal Majalengka Saat Menjadi Pembicara dalam Dialog Kebangsaan yang digelar Hima Persis
Legislator Jabar Asal Majalengka Saat Menjadi Pembicara dalam Dialog Kebangsaan yang digelar Hima Persis (Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)


Misalnya, kata Pepep, suatu permasalahan itu berkaitan dengan lembaga legislatif, yang mana tidak pro terhadap masyarakat terkait kebijakan-kebijakan pembentuk undang-undang, pelaksana pengawasan terhadap pemerintah dan fungsi anggaran.


Sehingga, perlunya kehadiran mahasiswa untuk bisa menjembatani masyarakat dalam menyampaikan aspirasi.


"Misalkan masalahnya harus diketahui oleh dewan, ya saya bilang ayo kawal agar persoalan itu sampai kepada dewan," ucap Pepep Saeful Hidayat.


Sama halnya legislatif, politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu juga mengharapkan kehadiran mahasiswa untuk menawarkan solusi jika adanya permasalahan di masyarakat yang berkaitan dengan eksekutif.


Mahasiswa yang juga berfungsi sebagai kontrol sosial diharapkan ikut mengkritisi kebijakan pemerintah.


"Atau pun harus diselesaikan oleh lembaga eksekutif, ya mari diselesaikan."


"Hal ini dilakukan semata-mata untuk bagaimana kita membangun kesadaran bersama bahwa kehidupan ruang politik itu adalah ruang yang terbuka, transparan dan saling koreksi satu sama lain, itu fungsinya," jelas pria asal Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka itu.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved